Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
OPTIMISME pencapaian target UMKM masuk sistem digital pada tahun ini harus diikuti peningkatan literasi keuangan para pelaku ekonomi kerakyatan itu.
"Optimisme dalam mencapai suatu target memang sangat penting. Namun lebih penting lagi mempersiapkan para pelaku UMKM dalam menyikapi perubahan sistem dan ekosistem digital yang cepat dan sarat tantangan dalam berbisnis," kata Wakil Ketua MPR Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Senin (9/10).
Pada kesempatan UMKM Digital Summit, pertengahan bulan lalu, Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kementerian Koperasi dan UKM menegaskan optimismenya bahwa target 24 juta usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) on boarding digital tercapai di 2023. Selain menargetkan 24 juta UMKM on boarding digital 2023, pemerintah juga mematok angka sebanyak 30 juta UMKM masuk ekosistem digital hingga 2024.
Menurut Lestari, kesiapan teknis para pelaku UMKM dalam memasuki ekosistem digital harus dipersiapkan dengan baik. Apalagi, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, sistem digital itu dimanfaatkan untuk mekanisme pembiayaan dan transaksi yang merupakan bagian penting dari proses produksi para pelaku UMKM tersebut.
Menurut Rerie yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, selain mempermudah proses pembayaran dan pembiayaan, digitalisasi UMKM juga sangat penting untuk mendukung proses pemasaran. Proses adaptasi dari sistem konvensional ke sistem digital di sektor UMKM, menurut Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu, harus mendapat perhatian serius, agar proses transformasi sektor UMKM ke ekosistem digital dapat berjalan sesuai dengan yang direncanakan.
Jangan sampai, ujar Rerie, target jumlah UMKM yang masuk ekosistem digital tercapai, tetapi pemahaman para pelaku usaha terhadap sistem digital yang dijalankannya masih kurang sehingga malah berpotensi menghambat perkembangan usaha mereka. Rerie sangat berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah mampu berkolaborasi dengan baik dalam mengawal proses digitalisasi UMKM di tanah air secara menyeluruh. (Z-2)
Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI) kembali menggelar ajang penghargaan tahunan Top Agent Award (TAA) 2025 sebagai bentuk apresiasi kepada tenaga pemasar berprestasi.
KONSISTENSI bank bjb dalam mendukung literasi keuangan generasi muda, terutama di kalangan pelajar, kembali berbuah manis.
Aplikasi investasi digital, Bibit.id, menyabet penghargaan PR Practitioners of the Year 2025 dalam ajang Indonesia PR of the Year 2025 Award.
Dari hasil studi terungkap sebanyak 93% responden memilih keamanan dan stabilitas keuangan sebagai prioritas hidup.
Bank Woori Saudara melalui KCP Kebayoran Baru menggelar sosialisasi literasi dan inklusi keuangan bagi 254 pegawai Badan Sarana Pertahanan Kemhan RI.
Inklusi dan literasi keuangan akan membuat masyarakat mampu membuat keputusan keuangan yang lebih baik sehingga tercipta pertumbuhan ekonomi yang lebih berkualitas.
Upaya menjadikan riset dan inovasi sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional membutuhkan peta jalan yang jelas, mudah dipahami, dan disepakati pemangku kepentingan.
UPAYA memperkuat perlindungan perempuan dan anak dari ancaman tindak kekerasan melalui pengintegrasian sistem antarlembaga terkait harus mendapat dukungan semua pihak.
Inisiatif untuk merevisi Undang-undang (UU) Nomor 3 Tahun 2017 tentang Sistem Perbukuan mulai dicanangkan sejak 2023.
Pendidikan inklusif adalah sistem pendidikan yang memastikan semua individu memiliki kesempatan belajar yang setara.
Dorong peran aktif setiap anak bangsa dalam mengisi kemerdekaan melalui proses pembangunan di berbagai bidang, demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat yang lebih merata.
Semangat persatuan yang dibangun harus benar-benar mampu diwujudkan dan dipraktikkan dalam keseharian masyarakat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved