Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PENCIPTAAN lapangan kerja di Amerika Serikat lebih rendah dari yang diantisipasi pada Juli. Menurut data pemerintah yang dirilis Jumat (4/8/2023), hal tersebut berada pada laju paling lambat sejak akhir 2020. Ini berita menggembirakan bagi pembuat kebijakan.
Angka-angka tersebut menunjukkan bahwa pasar pekerjaan di ekonomi terbesar dunia sedang mendingin, meskipun kenaikan upah tetap kuat. Ini menambah tanda-tanda yang menggembirakan bahwa Amerika Serikat dapat menurunkan inflasi tanpa memicu resesi besar.
Analis telah memperingatkan penurunan yang membayangi itu karena bank sentral menaikkan suku bunga dengan cepat untuk mengendalikan tekanan biaya hidup. Baru-baru ini membawa mereka ke suku bunga acuan dengan level tertinggi sejak 2001.
Baca juga: Pertumbuhan Sektor Jasa Amerika Serikat Lebih Lambat pada Juli
Namun perekrutan tetap solid karena Amerika Serikat menambah 187.000 pekerjaan bulan lalu. "Ini sedikit di atas angka 185.000 pada Juni setelah revisi turun," kata Departemen Tenaga Kerja pada Jumat.
Tingkat pengangguran mencapai 3,5 persen. Ini sedikit di bawah angka 3,6% pada Juni. Artinya, hal itu bertahan pada level rendah secara historis.
Baca juga: Perekrutan Pekerja Swasta AS pada Juli Lebih Panas daripada Perkiraan
Pendapatan per jam rata-rata naik 0,4% di bulan Juli. Ini kecepatan yang sama dengan bulan sebelumnya.
Dibandingkan dengan tahun lalu, pendapatan naik 4,4%. Hal tersebut merupakan tingkat, yang menurut beberapa analis, masih terlalu tinggi bagi pejabat Federal Reserve.
Baca juga: Asuransi Prancis AXA Bukukan Keuntungan Sedikit, Tagihan Kerusuhan Besar
Meskipun suku bunga lebih tinggi, belanja konsumen tetap tangguh. Sebagian itu didukung oleh kenaikan gaji.
Namun para pengamat mencatat bahwa konsumen--meski masih bersedia membelanjakan--menjadi lebih berhati-hati dan selektif karena mereka menarik tabungan yang terakumulasi selama pandemi. Secara keseluruhan, "Perolehan pekerjaan terjadi dalam bidang perawatan kesehatan, bantuan sosial, kegiatan keuangan, dan perdagangan grosir," kata laporan Departemen Tenaga Kerja pada Jumat.
Tingkat partisipasi tetap stabil bulan lalu.
Angka terbaru itu dapat mengangkat harapan bahwa Federal Reserve segera mengakhiri siklus penaikan suku bunga, meskipun beberapa ekonom percaya pelonggaran lebih lanjut diperlukan. Laju penciptaan lapangan kerja tetap, "Jauh di bawah rata-rata 399.000 pekerjaan yang dilaporkan pada 2022," kata ekonom senior EY-Parthenon Lydia Boussour dalam catatan menjelang laporan terbaru.
Baca juga: Adidas Bukukan Untung Kuartal II setelah Rugi
"Bisnis telah memotong jam kerja dalam beberapa bulan terakhir dan pertumbuhan pekerjaan menjadi kurang luas secara signifikan," tambahnya.
Laporan pekerjaan Juli itu juga akan menggemakan data baru-baru ini yang menunjukkan bahwa ekonomi secara bertahap kehilangan momentum.
Namun, Kepala Ekonom High Frequency Economics, Rubeela Farooqi, menambahkan bahwa pejabat Fed ingin melihat bukti lebih lanjut dari pelonggaran, dalam pertumbuhan pekerjaan, upah, dan inflasi ke tingkat yang lebih berkelanjutan. "Upah tidak turun seperti harapan sehingga akan mengecewakan pembuat kebijakan," katanya. (AFP/Z-2)
Prof. Stella Christie mengatakan pendidikan tinggi harus menjadi kunci pertumbuhan ekonomi bangsa dengan menciptakan lapangan kerja dan inovasi.
Menurut Yassierli, jika Indonesia ingin mencapai pertumbuhan ekonomi hingga 8%, maka struktur perekonomian nasional perlu dibenahi secara fundamental.
Pemerintah didorong untuk menginisiasi kebijakan yang bisa mendukung penciptaan lapangan kerja. Hal itu dinilai lebih baik dan krusial ketimbang menjalankan program Bantuan Subsidi Upah.
Apindo merespons Keputusan Bank Indonesia (BI) untuk menahan suku bunga acuan di level 5,50%, tingginya suku bunga disebut menjadi penghambat lapangan kerja
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh LSI Denny JA, mayoritas masyarakat merasakan kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan selama tujuh bulan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Isu lapangan kerja merupakan rapor merah bagi pemerintahan Prabowo-Gibran. Ia menilai pemerintah harus melakukan upaya dalam mengatasi masalah ini.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam menerapkan tarif tambahan sebesar 10% terhadap negara-negara yang mendukung kebijakan aliansi BRICS.
Kepala Ekonom Trimegah Sekuritas Indonesia Fakhrul Fulvian menegaskan bahwa pemerintah Indonesia harus memperkuat posisi tawar dagang di hadapan Amerika Serikat secara strategis.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Senin, 7 Juli 2025, dibuka menguat ke level 6865.
ISRAEL telah menerima tanggapan resmi dari Hamas terkait usulan gencatan senjata baru di Jalur Gaza.
Dubes RI untuk AS diharapkan mampu menjalankan tugas dengan baik dan memanfaatkan momentum untuk mengawal hubungan baik antara Indonesia dan AS.
California tengah dilanda kebakaran hutan terbesar yang pernah dihadapi negara bagian tersebut sejak awal 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved