Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
SEKTOR pariwisata berperan besar bagi perekonomian Indonesia. Kebangkitannya pascapandemi covid-19 disebut bakal mendorong peningkatan ekonomi di dalam negeri. Namun belakangan berkembang isu negatif dari warga negara asing (WNA) saat pelesiran ke Tanah Air. Karenanya pemerintah merumuskan solusi jangka pendek untuk menangani hal tersebut.
Demikian disampaikan Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ni Made Ayu Marthini dalam Forum Diskusi Denpasar 12 bertajuk Dilema Meningkatkan Ekonomi dan Mengurangi Perilaku Negatif Turis Asing di Pulau Dewata, Rabu (5/4).
“Memang kami melihatnya harus melakukan berbagai macam upaya jangka pendek, yaitu dengan cara preventif dan kuratif,” ujar dia.
Baca juga: Tegakkan Aturan Pariwisata di Bali secara Konsisten dan Ramah
Solusi preventif tersebut meliputi penguatan sosialisasi yang boleh dan tidak boleh dilakukan kepada wisatawan melalui berbagai kanal seperti media sosial, perwakilan Indonesia di luar negeri, kedutaan dan konsulat Indonesia di luar negeri, informasi pada pesawat yang akan tiba di Indonesia, pembagian edaran kertas kecil pada saat di meja imigrasi, penyebaran informasi yang dibantu oleh travel agent dan mitra di luar negeri, dan kerja sama dengan pemerintah provinsi hingga stakeholders terkait.
Lalu dilakukan juga pembinaan terhadap para pelanggar dan memperketat operasi pengawasan oleh petugas kepolisian. Sedangkan pada sisi kuratif, kata Made Ayu, pemerintah mendorong penegakkan hukum yang berlaku dan tindakan hukum apabila ada pelanggaran pidana hingga deportasi.
Baca juga: Komitmen Kuat Semua Pihak Penting untuk Akselerasi Pembangunan Pariwisata
Solusi tersebut penting agar sektor pariwisata Indonesia dapat tumbuh secara berkelanjutan dan berkontribusi besar bagi perekonomian, utamanya masyarakat di destinasi wisata terkait. “Sebetulnya kuncinya adalah quality tourism, keberlanjutan, utamanya di Bali yang sudah melakukan itu. Dan itu sebenarnya sudah dimandatkan di dalam kerangka pariwisata kita,” kata Made Ayu.
Khusus untuk pengembangan kualitas pariwisata di Bali, lanjutnya, ada lima fokus yang diutamakan, yakni, pertama, mengenai segmentasi wisatawan mancanegara berkualitas melalui penyesuaian paket wisata hingga promosi terfokus. Kedua, diversifikasi destinasi berkualitas melalui sisi kesehatan, kebudayaan, pendidikan, hingga digital tourism.
Ketiga, penguatan Sumber Daya Manusia Berkualitas melalui peningkatan kompetensi dan produktivitas. Keempat, penerapan pariwisata hijau dan berkelanjutan dengan mendorong prinsip travel with a purpose. Kelima, penguatan penegakkan hukum dan pemberian insentif kepada dunia usaha dan masyarakat. (Z-6)
INDONESIA, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, menjadi tuan rumah International Islamic Expo (IIE) 2025 ke-15 di JCC Senayan, pada 11-13 Juli.
Monas dapat dioptimalkan sebagai botanical garden atau kebun botani yang memberikan ruang edukasi dan konservasi flora nusantara serta pusat riset tanaman langka khas Indonesia.
Peresmian ini juga menandai lahirnya Hari Festival Desa Wisata Amping Parak, yang akan masuk dalam kalender resmi pariwisata nagari.
Pacu Jalur sendiri diyakini telah ada sejak abad ke-17. Lebih dari sekadar perlombaan, tradisi ini menjadi simbol gotong royong khas bangsa Indonesia.
Audi Sitorus menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba siap mendukung hal-hal yang sifatnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Java Balloon Attraction tahun ini merupakan salah satu agenda unggulan dari rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-200 Wonosobo
Wisatawan yang datang ke Kepulauan Seribu selain karena potensi keindahan alam dan sejarah, juga karena adanya kemudahan transportasi.
Kebakaran hutan besar di Pulau Kreta, Yunani, dilaporkan tidak terkendali. Sebanyak 200 pemadam kebakaran diturunkan untuk memadamkan api.
Tribe Bali Kuta Beach, hotel terbaru di Pantai Kuta, menawarkan pengalaman menginap dengan desain kontemporer dan eklektik.
Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mengungkapkan upaya evakuasi wisatawan asal Brasil yang terjatuh di Gunung Rinjani terkendala faktor cuaca.
Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Lalu Muhamad Iqbal, memberikan perhatian serius atas insiden jatuhnya seorang wisatawan asal Brasil, Juliana (27), ke dalam jurang di Gunung Rinjani.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved