Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
MENTERI Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan harga bahan bakar minyak (BBM) nonsubsidi seperti Pertamax berpeluang turun. Hal ini, ucap Erick, disebabkan harga Pertamax ditentukan dengan mekanisme harga minyak mentah dunia.
Dia menyebut, apabila harga minyak dunia turun, Pertamax pun akan mengikuti mekanisme tersebut dengan menurunkan harga jual kepada masyarakat.
"Banyak juga yang bicara, nanti kalau harga minyak dunia turun seperti apa, ya pasti kita turun. Cuma yang harus diingat apa yang dilakukan pemerintah hari ini, itu mengurangi subsidi," ujar Erick saat meninjau Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC), Jakarta, Rabu (7/9).
Erick menyebut BBM seperti Pertalite, Solar dan Pertamax masih dalam subsidi. Erick menilai jika minyak mentah dunia yang saat ini sebesar 95 dolar AS per barel turun menjadi 75 dolar AS per barel, akan diikuti dengan harga jual Pertamax kepada masyarakat.
"Kalau nanti harga minyak dunia turun, pertamax akan jadi harga pasar, jadi bisa saja turun, tapi apakah Solar dan Pertalite itu nanti harga pasar, tidak bisa karena itu subsidi," ucap Erick.
Erick menyampaikan penyesuaian harga pertamax dari Rp12.500 per liter menjadi Rp14.500 per liter merupakan upaya pemerintah dalam mengalihkan subsidi agar lebih tepat sasaran. Ia menyebut selama ini, meski sebagai BBM nonsubsidi, Pertamina tetap memberikan subsidi untuk Pertamax. Erick mengatakan harga Pertamax sejatinya masih berada di bawah harga keekonomian maupun yang ditawarkan kompetitor.
"Karena yang selalu diingatkan, yang kita, pemerintah, lakukan hari ini bukan kenaikan harga, tapi pengurangan subsidi," tutur pria kelahiran Jakarta tersebut.
Baca juga: Disesuaikan Berkala, Pertamax Tetap RON 92 Paling Kompetitif di Indonesia
Erick menilai perbandingan harga BBM antarnegara tidak bisa hanya dilihat dari satu sisi saja. Erick mengatakan status sebagai negara produsen BBM tentu akan berbeda dengan negara yang hanya mengimpor BBM dalam penentuan harga jual kepada masyarakat.
"Nah ini kadang-kadang persepsi dari masyarakat dibanding-bandingkan, kenapa negara ini lebih murah, karena masih menghasilkan, mayoritas gitu, kalau kita sudah impor," sambung dia.
Kata Erick, Indonesia sejak sembilan tahun lalu sudah bukan lagi menjadi anggota negara pengekspor minyak atau OPEC. Alhasil, Indonesia masuk dalam kategori dengan yang mengimpor BBM sejak 2003.
Erick menilai pengurangan subsidi BBM akan diimbangi oleh perusahaan dengan menyesuaikan besaran gaji untuk para pekerja. Dia menilai penyesuaian gaji merupakan hal yang lumrah tatkala terjadi pengalihan subsidi BBM.
Untuk BUMN, Erick meminta melakukan sejumlah program dalam menyeimbangkan perekonomian. Salah satunya lewat Makmur sebagai sebuah program dan ekosistem pertanian yang terintegrasi, dari hulu hingga ke hilir.
Tak hanya itu, lanjut Erick, BUMN melalui holding perkebunan nusantara juga telah kerja sama sektor kopi dengan perusahaan Belanda.
"Kemarin tanda tangan untuk kopi, dari 7 ribu hektare sudah mulai ada pembelinya dari luar negeri, itu 100% swasta dari Belanda, total transaksinya lumayan meski belum besar tapi sudah mencapai 5,6 juta dolar AS," tukasnya.
Erick menyebut sejumlah program tersebut sebagai wujud keseriusan BUMN dalam mendukung peningkatan UMKM. Dia terus mendorong peningkatan kualitas dan kuantitas para pelaku usaha lokal untuk mampu berbicara banyak di kancah internasional.
Berdasarkan riset, Erick menyebut 70% anak muda Indonesia ingin menjadi pengusaha. Menurut Erick, hal ini menjadi sebuah fondasi besar bagi Indonesia untuk menjadi negara maju.
"Makanya kita dorong BUMN memberikan pembiayaan dan pendampingnya, termasuk CSR pun sekarang hanya tiga: memberikan pendidikan, perbaikan lingkungan hidup dan pendampingan UMKM untuk digital marketing. Itu kita dorong supaya kita menjadi bangsa yang mandiri, jangan sekadar kita merdeka, tapi tidak berdaulat. Itulah kita harus membangun ekosistem ini," pungkasnya.(RO/OL-5)
Perusahaan hilir migas BP Indonesia merilis harga bahan bakar minyak (BBM) terbaru yang berlaku per 1 Mei 2025. Semua harga BP mengalami penurunan.
Perusahaan hilir migas Shell Indonesia merilis harga baru untuk sejumlah jenis bahan bakar minyak (BBM) pada 1 Mei 2025. Semua harga BBM mengalami penurunan.
Sejumlah BBM mengalami koreksi harga mulai dari Vivo, Shell, BP dan Pertamina
HARGA bahan bakar minyak (BBM) di SPBU BP mengalami kenaikan harga di Maret 2025. BBM jenis BP 92 pada Maret 2025 menjadi Rp13.300 per liter dari Rp13.200.
HARGA bahan bakar minyak (BBM) Shell jenis Shell Super dan Shell V-Power naik mulai 1 Maret 2025. Sebelumnya, ramai masyarakat yang menyatakan beralih menggunakan Shell.
Perusahaan minyak dan gas (migas) Shell Indonesia menaikkan harga untuk sebagian besar jenis produk bahan bakar minyak (BBM)-nya.
SpaceX dan Tesla, dua perusahaan terbesar milik Musk, diketahui menerima miliaran dolar AS dalam bentuk hibah pemerintah dan insentif lingkungan.
Menurutnya, permintaan KSAL agar TNI AL mendapatkan subsidi BBM sebagaimana yang diterapkan kepada Polri merupakan hal yang wajar.
POLEMIK pengurangan isi kemasan Minyakita dan penjualan di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) menjadi ironi di tengah upaya pemerintah menyediakan minyak goreng murah bagi rakyat.
ANGGOTA Komisi B DPRD DKI dari Fraksi PDI Perjuangan Pandapotan Sinaga, menegaskan subsidi air minum hanya pantas diberikan kepada masyarakat kecil.
Dalam revisi pergub juga akan diketahui siapa yang berhak menerima dan dinas apa yang mengawasi.
Pahala mengatakan, pemerintah harus memadankan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk menyalurkan uang terkait subsidi gas melon.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved