Headline
Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.
PARTAI Solidaritas Indonesia berharap penyesuaian (penaikan) harga beli BBM oleh golongan konsumen tidak mampu bisa diimbangi dengan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) yang memang tepat sasaran.
"Masyarakat mesti diberi pemahaman bahwa subsidi BBM pada kenyataannya banyak dinikmati oleh kaum yang mampu. Sedangkan kompensasi dalam bentuk BLT bisa tepat sasaran karena yang menikmati golongan yang memang layak untuk menerima bantuan atau kompensasi itu," ujar juru bicara PSI bidang ekonomi Andre Vincent Wenas pada Rabu (31/8).
Masyarakat luas perlu memperoleh informasi lengkap bahwa saat ini pemerintah masih menyubsidi solar sebesar Rp500 per liter plus kompensasi sebesar Rp8.300 per liter. Jadi totalnya Rp8.800 yang ditanggung pemerintah.
Faktanya harga keekonomian solar yang seharusnya Rp13.950 per liter bisa diperoleh oleh golongan penerima BLT dengan harga Rp5.150 per liter. Selisih Rp8.800 nya ditanggung pemerintah dalam bentuk subsidi Rp500 per liter dan Rp8.300 per liter dalam bentuk BLT.
Sedangkan untuk jenis pertalite yang keekonomiannya Rp14.450 per liter, golongan penerima BLT diberi kompensasi dana sebesar Rp6.800 per liter. Karenanya, para penerima BLT sesungguhnya bisa memperoleh pertalite seharga Rp7.650 per liter.
Sedangkan untuk LPG 3 kg tetap disubsidi oleh pemerintah sebesar Rp14.250 per liter atau sekitar 77% dari harga keekonomiannya. Harga jual LPG 3 kg cuma Rp 4.250 per kg. Padahal harga keekonomiannya berada pada kisaran Rp18.500 per kg.
"Semua dana subsidi dari APBN, dari uang rakyat. Demi administrasi keadilan sosial yang lebih terdistribusi secara tepat sasaran, BLT mesti dipastikan diperoleh oleh golongan yang tidak mampu. Tidak seperti selama ini seluruhnya dalam bentuk subsidi BBM yang pada kenyataannya banyak dinikmati oleh golongan yang mampu," ujar Andre lebih lanjut.
Akhirnya PSI berharap semua pihak tidak memolitisasi isu penyesuaian harga beli BBM demi kepentingan sempit tertentu. "Semua mesti realistis dan tetap optimistis bahwa perekomian kita tetap survive di tengah krisis global gegara pandemi dan perang yang bergejolak saat ini. Kita mesti terus mengkritisi pola penyaluran BLT agar tepat sasaran dan tidak ada penyimpangan. Begitu cara kita membantu pemerintah," tutup Andre mengakhiri keterangannya. (RO/OL-14)
Wali Kota Blitar Syauqul Muhibbin menyerahkan Bantuan Langsung Tunai Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (BLT DBHCHT) 2025 sebesar Rp800.000 per orang kepada 241 pekerja.
DESA mengalami transformasi. Namun, transformasi tersebut belum sepenuhnya menghantarkan desa ke pintu gerbang kedaulatan dan kesejahteraan rakyat.
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan bahwa pemerintah akan menghapus skema subsidi bahan bakar minyak (BBM) pada 2027.
Pahala mengatakan, pemerintah harus memadankan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) untuk menyalurkan uang terkait subsidi gas melon.
PRESIDEN Prabowo Subianto berencana memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada guru honorer yang belum mendapat sertifikasi.
CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun, mengkritik program bantuan sosial berupa Bantuan Langsung Tunai (BLT) pemerintah
PENGAMAT politik Adi Prayitno menyebut Presiden ke-7 RI Joko Widodo atau Jokowi akan total mendukung dan mengamankan jalan anaknya Kaesang Pangarep dalam perebutan kursi Ketua Umum PSI.
Jamiluddin menilai isu Jokowi ingin maju menjadi Ketum PSI hanya cek ombak. Ia mengatakan Jokowi ingin tahu seberapa besar para kader PSI masih mendukung dirinya.
Kaesang Pangarep mengeklaim akan banyak tokoh besar yang bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) jika dirinya kembali terpilih sebagai ketua umum.
Kaesang Pangarep memastikan sang ayah, Presiden ke-7 RI Joko Widodo, tidak akan mendaftar sebagai calon ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 2025.
KAESANG Pangarep mencalonkan diri sebagai ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam Pemilu Raya 2025. Jika terpilih, ia akan melanjutkan kepemimpinannya di PSI.
LANGKAH Presiden ke-7 RI Joko Widodo untuk menjadi Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dipastikan pupus setelah Kaesang Pangarep mencalonkan diri.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved