Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
PT Inti Medika Internasional bersama dengan Blackstone Capital memimpin pendanaan tahap awal (seed funding) kepada start-up kecantikan, Eveskin. Pendanaan ini ditargetkan mencapai Rp50 miliar untuk periode kuartal kedua sampai kuartal ketiga 2022.
Dana segar itu akan digunakan untuk mempercepat pertumbuhan bisnis dan merekrut lebih banyak sumber daya manusia (SDM), pemodalan agen di seluruh Indonesia, dan menciptakan produk-produk skincare inovatif berkualitas tinggi. Eveskin merupakan produk skincare dari PT Inti Medika Internasional yang juga akan segera meluncurkan klinik kecantikannya di beberapa kota.
Start-up itu didirikan oleh La Rose sebagai Chief Financial Officer (CFO), Delli Iman yang menjabat Chief Marketing Officer (CMO), dan Didin Aminudin menjabat sebagai Komisaris Utama. Delli Iman mengaku ide mendirikan merek dan produk yang memiliki daya saing tinggi itu diperoleh ketika mendapati banyak kebutuhan masyarakat, khususnya perempuan, terhadap produk skincare lokal berkualitas baik dan efektif.
"Produk skincare lokal banyak diminati karena lebih cocok untuk kulit orang Indonesia. Maka dari itu, dibutuhkan produk skincare lokal yang berkualitas baik dan efektif. Caranya ialah menggabungkan teknologi kecerdasan buatan dan bahan-bahan yang sangat baik. Pertemuan dan pertemanan saya dan Pak Aldi Sky melahirkan ide keren ini, produk yang diformulasikan sedemikian rupa dan hanya memiliki satu tujuan yang ditawarkan kepada konsumennya: efektifitas," katanya dalam siaran pers, Selasa (24/8).
Menurut Managing Partner Blackstone Capital sekaligus CEO Eveskin Aldi Sky Wungkana, produk yang ada di pasar belum bisa memenuhi kebutuhan perawatan kulit orang Indonesia yang beragam, sedangkan tren pengguna kosmetik selalu meningkat dan Indonesia diprediksi menjadi pasar kelima terbesar di dunia. Apa solusinya? Produk yang baik dan tepat guna.
"Kami tidak akan bakar duit hanya untuk pemasaran supaya produk diterima pasar. Lebih baik kami fokus di SDM dan teknologi pengembangan produk supaya Eveskin dapat menjadi solusi yang tepat untuk konsumen, bukan hanya produk kecantikan," katanya.
Aldi menolak bisnisnya bergerak lewat MLM. Perusahaannya tergolong retail kecantikan yang mendistribusikan produknya ke konsumen melalui distributor, agen, dan reseller, baik secara langsung maupun online (marketplace). Ia juga mengutarakan dukungannya atas langkah strategis pemerintah mendorong program substitusi impor sebesar 35% di industri kosmetik pada 2022.
COO Blackstone Capital, Rinaldi Yulias, menambahkan Eveskin akan memiliki gudang logistik (fulfillment) di 25 kota. Pihaknya akan melakukan ekspansi ke kota-kota lain dan mancanegara ketika cukup siap bersaing dengan merek (brand) internasional. "Singapura, Vietnam, Filipina, dan Taiwan dipastikan menjadi pasar Eveskin berikutnya karena secara teknis mitra-mitra kami sudah siap di negara-negara tersebut," ungkapnya.
Saat ini, pihak Eveskin juga sedang dalam proses menjajaki kemitraan dengan perusahaan riset Eropa dan Korea Selatan. Perusahaan itu juga menggandeng BUMN untuk mengembangkan produk perawatan wajah dan tubuh sekaligus membangun teknologi berbasis kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI). Teknologi ini penting untuk menyesuaikan produk dengan kebutuhan konsumen sehingga memiliki akurasi efektivitas yang cukup tinggi, kemudian memproduksinya secara lokal.
Produk kecantikan Eveskin dibanderol dengan harga berkisar Rp65.000-Rp200.000. "Konsumen kami bisa mendapat produk kecantikan Eveskin langsung dari situs Eveskin ataupun teman-teman reseller di media sosial dan marketplace seperti Tokopedia, Shopee, Lazada, serta agen-agen terdekat dan distributor resmi di kota mereka," kata La Rose. Ia menargetkan pada kuartal kedua dan ketiga 2022 Eveskin diharapkan sudah dapat hadir di setiap kota di Indonesia supaya produk dan layanan mereka menjangkau lebih banyak orang.
Aldi Sky Wungkana menambahkan Eveskin memiliki misi untuk menciptakan kemandirian finansial, khususnya bagi perempuan. Produknya akan dapat dimiliki dan dinikmati manfaatnya oleh banyak orang setelah peluncuran perdana yang rencananya diselenggarakan di hotel bintang lima di Jakarta dengan menghadirkan public figure, ahli kesehatan, dokter kecantikan, dan praktisi bisnis dengan tetap mengikuti protokol kesehatan. (OL-14)
Dari 120 startup yang mendaftar dari 17 negara, AJARI sukses menonjolkan inovasinya dalam pemanfaatan AI untuk bidang pendidikan.
GRAB resmi meluncurkan program akselerator Grab Ventures Velocity (GVV) ke-8 yang didukung oleh Superbank dan Genesis Alternative Ventures.
Empat penggerak ekosistem startup terkemuka Asia Pasifik yakni, KUMPUL (Indonesia), TechShake (Filipina), Techsauce (Thailand), dan InnoLab Asia (Vietnam).
SETELAH membuka cloud region di Indonesia, Google Cloud mengklaim sejak lima tahun belakang telah memberikan kontribusi ekonomi senilai Rp900 triliun.
TiDB dikenal sebagai database SQL terdistribusi yang fleksibel dan open-source.
Penting adanya ruang bagi startup lokal untuk memperluas jejaring internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved