Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Kemenperin Perkuat Kemitraan IKM dengan Industri Besar Sepeda

Mediaindonesia.com
15/7/2021 18:50
Kemenperin Perkuat Kemitraan IKM dengan Industri Besar Sepeda
FGD Penguatan Kemitraan bagi IKM Alat Angkut, Kamis (15/7).(Dok.Kemenperin)

DIREKTUR Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian Gati Wibawaningsih mengatakan, strategi kemitraan efektif untuk memperkuat rantai suplai industri sepeda di Indonesia melalui pemenuhan komponen sepeda oleh industri dalam negeri.

“Akses kemitraan dengan industri besar sepeda perlu dibuka. Ini bisa mengakselerasi kemitraan bisnis bagi IKM," kata Gati pada acara Forum Group Discussion (FGD) Penguatan Kemitraan bagi IKM Alat Angkut, Kamis (15/7).

Gati menambahkan, bagi IKM, kemitraan dapat memberikan kepastian pasar, adanya transfer teknologi, serta penguatan daya saing. Sedangkan bagi industri besar sepeda, kemitraan dengan IKM mampu mendukung upaya peningkatan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

"FGD ini merupakan bentuk fasilitasi Pemerintah dalam mendorong industri besar dan IKM untuk sama-sama berkembang," jelas Gati.

IKM yang telah masuk dalam rantai pasok industri otomotif sebagai tier 2 dan tier 3 tentunya sudah memiliki kemampuan dalam menghasilkan produk berkualitas, baik komponen maupun sparepart. Untuk itu mereka dipertemukan dengan PT. Terang Dunia Internusa (United Bike) dan PT. Insera Sena (Polygon Bike) melalui pelaksanaan FGD ini.

Salah satu hal yang menjadi tantangan bagi IKM dalam bermitra dengan industri besar sepeda adalah dari sisi harga dikarenakan harus dapat bersaing dengan komponen maupun aksesoris impor. Untuk itu, pelaksanaan program pembinaan Ditjen IKMA yang terarah dan melibatkan para pihak terkait diharapkan dapat mendorong daya saing IKM.

"Kami sangat mengapresiasi komitmen dan upaya industri besar sepeda untuk melibatkan IKM dalam rantai suplainya," ujar Gati.

Kegiatan FGD Penguatan Kemitraan bagi IKM Alat Angkut dilaksanakan secara daring dan dihadiri oleh kuranglebih 50 (lima puluh) IKM yang berasal dari industri binaan Dinas Perindustrian Kota Tegal, Kabupaten Tegal, dan Kota Pasuruan, serta anggota asosiasi industri (PIKKO, APEK, KOPIK, dan AUPI Bekasi).

FGD ini diharapkan dapat menggali potensi penguatan TKDN di industri besar sepeda melalui penggunaan komponen dalam negeri yang nantinya dapat dikerjasamakan dengan supplier lokal khususnya IKM, sekaligus sebagai upaya pemetaan IKM potensial yang dinilai memiliki kemampuan untuk menyuplai komponen yang dibutuhkan industri besar sepeda.

“Kegiatan ini diharapkan dapat ditindaklanjuti dengan langkah nyata para pihak untuk kemajuan industri sepeda di Indonesia,” pungkas Gati. (E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Heryadi
Berita Lainnya