Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

CCI Dorong Industri Garmen Gunakan Kapas Berkelanjutan

Ghani Nurcahyadi
28/6/2021 19:21
CCI Dorong Industri Garmen Gunakan Kapas Berkelanjutan
Lisensi Cotton USA(Dok. CCI)

COTTON Council International (CCI) yang berada di bawah National Cotton Council of America (NCC) terus berkomitmen untuk memberikan solusi dan layanan bagi para pemain industri garmen global serta pelanggan, salah satunya melalui program lisensi COTTON USA.

Pemegang lisensi dapat menggunakan label COTTON USA untuk menyoroti produk kapas Amerika Serikat dalam seluruh rantai pasokan dan ritel. 

Untuk memenuhi syarat sebagai pemegang lisensi COTTON USA, seluruh pemegang lisensi (pabrik, produsen, penjual grosir, perusahaan pemasokan, merek, dan/atau penjual ritel) wajib menggunakan lebih dari 50% kapas A.S. dalam produknya (garmen, produk tekstil rumah, dan non-tenun).

“Kami selalu berkomitmen untuk memberikan dukungan dan inovasi kepada seluruh pemain industri. Contohnya seperti program lisensi COTTON USA, COTTON USA SOLUTIONS hingga U.S. Cotton Trust Protocol. Berbagai inovasi ini diharapkan dapat mendukung industri tekstil tanah air untuk terus maju dan berkembang,” kata Anh Dung (Andy) Do, Perwakilan CCI di Indonesia dalam keterangannya. 

Melalui program lisensi ini, COTTON USA mendukung mitra dengan beragam layanan bernilai tambah seperti COTTON USA SOLUTIONS® - lima program pengembangan bisnis untuk meningkatkan keahlian sudah diberikan pada lebih dari 1.500 pabrik di 50 pabrik negara.

Lima program pengembangan bisnis dari COTTON USA SOLUTIONS termasuk Mill Exchange Program yang mengundang partisipan untuk mengikuti tur ke fasilitas pabrik yang telah memiliki kapasitas dalam melakukan produksi, Mill Mastery Course yang merupakan solusi bermitra dengan begitu banyak pabrik di seluruh dunia, 1 to 1 Mill Consults yaitu kunjungan virtual jarak jauh dan membuat rekomendasi untuk membantu meningkatkan efisiensi dan menurunkan biaya.

Selain itu ada  Technical Seminar yang merupakan pelatihan mengenai pembelian, pemintalan, penanganan, dan lainnya, menggunakan teknik kapas AS terbaru, serta Mill Studies yang memiliki banyak sekali informasi dan pengetahuan mengenai Mill. 

Baca juga : Tren Pembayaran Digital Naik di Minimarket, ShopeePay Hadirkan Cashback

Lima solusi dari CCI siap untuk diterapkan gratis untuk pemegang lisensi COTTON USA dan anggota U.S. Cotton Trust Protocol.

Di sisi lain, melalui program U.S. Cotton Trust Protocol para pemain industri dapat membuktikan, mengukur, dan memverifikasi bahwa mereka membeli serat yang berkualitas dan diproduksi secara berkelanjutan, dan bahwa rantai pasokan dari lapangan ke pabrik bebas dari risiko lingkungan dan sosial. 

Hal ini telah diukur dengan Fieldprint Calculator, dan diverifikasi dengan Control Union Certifications yang dilengkapi dengan teknologi terbaik.

Semua inisiatif dan program ini bertujuan untuk membantu dan mendukung pengusaha lokal di industri di Indonesia dalam mengembangkan usahanya, terutama di tengah pandemi. 

“Pemahaman yang baik tentang pentingnya penggunaan kapas berkualitas tentunya juga akan membantu pengusaha lokal dalam melakukan penyesuaian pada bisnis mereka dan mengikuti tren yang berubah agar tetap relevan dengan permintaan pasar.” kata Andy.

CCI adalah organisasi nirlaba yang mempromosikan serat kapas AS dan produk kapas yang diproduksi di seluruh dunia dengan merek dagang COTTON USA. CCI bekerja dengan pabrik pemintalan, produsen kain dan garmen, merek, pengecer, organisasi tekstil, pemerintah, dan USDA untuk memfasilitasi penggunaan kapas AS. CCI saat ini telah menjangkau lebih dari 50 negara melalui 20 kantor di seluruh dunia, termasuk Indonesia.(RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik