Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KEMENTRIAN Pertanian RI (Kementan) melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) menyatakan stok ayam ras secara nasional masih aman. Hal ini hasil dari beberapa upaya stabilisasi perunggasan nasional yang dilakukan Ditjen PKH Kementan.
Misalnya, dengan mengatur dan mengendalikan laju produksi DOC FS melalui cutting HE fertil yang telah terbukti efektif berdampak terhadap perbaikan harga livebird di tingkat peternak.
"Dampaknya dari cutting HE fertil, ketersediaan DOC FS ayam ras broiler mengalami penyesuaian sehingga terkoreksi pada harga harga livebird yang mengalami kenaikan akibat permintaan DOC yang tinggi untuk kebutuhan lebaran Idul Fitri," ujar Nasrullah dalam acara 'Menakar Solusi Industri Perunggasan' yang diselenggarakan oleh Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) di Jakarta.
Selain itu, dilakukan juga perlindungan kepada peternak UMKM (rakyat). Setiap perusahaan pembibit harus memprioritaskan distribusi DOC FS untuk eksternal farm sesuai harga acuan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag).
Untuk menjaga stabilitas harga daging ayam di tingkat konsumen pada saat Lebaran Idul Fitri, pemerintah mendorong perusahaan terintegrasi untuk memaksimalkan pemotongan livebird di Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) dan mendistribusikan daging ayam ke beberapa saluran distribusi yang ada. "Daging ayam yang dipotong di RPHU memenuhi kriteria ASUH (Aman, Sehat, Utuh dan Halal) dan harganya kompetitif dibanding daging ayam di pasar becek," imbuh Nasrullah.
Ia menjelaskan, pemerintah juga terus melakukan pengawasan terhadap dinamika perunggasan nasional. Seperti mengawasi atau supervisi pelaksanaan cutting HE dan afkir dini PS untuk memastikan pelaksanaannya sesuai SOP.
Pengawasan pelaksanaan cutting HE dan afkir PS dilakukan secara cross monitoring (antar perusahaan pembibit ayam ras). Kemudian pengawasan juga dilakukan oleh Tim Ditjen PKH, UPT lingkup Ditjen PKH yang tersebar di seluruh daerah serta melibatkan Dinas Provinsi/Kabupaten terkait.
"Pelaksanaan cutting HE dilakukan penarikan telur HE umur 19 hari dari mesin hatcher, HE fertil diketahui setelah candling. Jika ditemukan telur infertil maka tidak diperhitungkan sebagai realisasi cutting HE. Sedangkan pelaksanaan afkir dini PS dilakukan dengan mengeluarkan jantan terlebih dahulu baru diikuti betina," paparnya.
Dinamika Perunggasan Nasional
Nasrullah menyampaikan bahwa dinamika perunggasan nasional dipengaruhi oleh beberapa faktor. Antara lain, ayam potong sebagian besar beredar dalam bentuk bentuk hidup (livebird) lebih dari 80%, sementara harga livebird sangat dipengaruhi oleh volume supply di kandang dan pangkalan ayam.
Faktor lainnya adalah pola konsumsi bersifat musiman (seasonal), rentan terhadap issue, main product unggas adalah komoditi dalam bentuk livebird dan karkas. Karakteristik komoditi orientasinya adalah pricing (kerap perang harga), fragmented, dari hulu-hilir parsial, dan adanya gap kepentingan farm-RPHU-konsumen.
Nasrullah menuturkan, bahwa demand daging dan telur ayam ras selama Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) Munggahan, Puasa Ramadan, dan Idul Fitri tahun 2021 diprediksi mengalami peningkatan meskipun masih dalam kondisi pandemi covid-19.
Pergerakan ekonomi juga sudah mulai bangkit dan membuat daya beli masyarakat mulai tumbuh kembali sehingga berdampak pada konsumsi. Tingkat permintaan masyarakat terhadap daging dan telur ayam ras menjelang bulan puasa (Momen Munggahan) tahun 2021 terpantau mengalami peningkatan 13% dan berlangsung selama satu minggu.
"Selama puasa 1-3 minggu permintaan kembali mengalami penurunan 5% sampai kembali normal. Pada saat puasa 3-4 minggu dan menjelang hari raya Idul Fitri permintaan diprediksi mengalami peningkatan sebesar 15%," ungkapnya.
Ia menambahkan, ketersediaan daging ayam ras pada April 2021 cukup untuk memenuhi kebutuhan selama bulan puasa. Potensi ketersediaan daging ayam ras bulan April sebanyak 336.311 ton sedangkan kebutuhan daging ayam ras bulan April sebanyak 266.536 ton dan berpotensi surplus sebanyak 69.775 ton.
Potensi ketersediaan daging ayam ras bulan Mei yang bertepatan dengan Hari Raya Idul Fitri adalah sebanyak 341.359 ton. Untuk kebutuhan daging ayam ras bulan Mei dikalkulasikan sebanyak 288.237 ton dan berpotensi surplus sebanyak 53.122 ton.
Ketersediaan telur ayam ras pada bulan April juga menunjukkan potensi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan selama puasa dan lebaran Idul Fitri. Potensi ketersediaan telur ayam ras bulan April sebanyak 441.996 ton, kebutuhannya sebanyak 438.064 ton dan potensi surplus sebanyak 3.932 ton.
Sementara itu, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) menegaskan saat ini pemerintah terus berkomitmen untuk membenahi sektor perunggasan nasional demi meningkatkan kesejahteraan peternak rakyat.
"Kami upayakan stabilitas perunggasan nasional ini utamanya untuk kesejahteraan peternak. Pemerintah juga akan mendengarkan usulan berbagai pihak," kata Mentan SYL. (RO/OL-10)
Masakan yang dikurasi secara ahli oleh Chef Daniel Chaney, menjanjikan simfoni rasa yang akan membuat lidah Anda terpuaskan.
Menhan Prabowo Subianto menyampaikan selamat jalan dan pastinya diharapkan akan terus bersama–sama berbakti kepada bangsa dan negara
Dalam kunjungan ini, Dubes AS didampingi oleh Heather C Variava, Deputy Chief of Mission, Colonel Mike Spake, Defense Attache, dan Steve Weston, Political Officer.
Kesamaan antara kedua negara ini, menurut Menhan Prabowo, akan menjadi modal yang kuat bagi kedua negara dalam upaya meningkatkan kerja sama pertahanan.
Kerja sama antara Telkom dan Grab meliputi kerja sama melalui promosi GrabRewards, yakni kemudahan pembayaran tagihan IndiHome dan WMS melalui aplikasi Grab.
Telkom melalui Telkom Corporate University (Telkom CorpU) kembali menggelar PluggedIn, yaitu event sharing knowledge dan best practices corporate university di Indonesia,
Mengungkap fenomena disparitas harga LB dan daging ayam, Fini menjelaskan informasi di lapangan bahwa peran broker dalam rantai suplai ayam sangat besar.
"Terima kasih saat ini harga sudah membaik, kami sudah bisa bernafas. Mudah-mudahan dengan program-program lanjutan akan menjadi lebih baik lagi perunggasan di Indonesia."
Sejumlah komoditas yang perlu diantisipasi kenaikan harganya yakni daging sapi, daging ayam, beras, hingga cabai
Jika terjadi peningkatan harga Perumda Dharma Jaya siap menggelar operasi pasar murah
Daging sapi dijual seharga Rp150-170 ribu per kg dan daging ayam potong dijual seharga Rp45 ribu per kg atau naik Rp15 ribu dari sepekan sebelumnya.
MENJELANG Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) yakni Idul Fitri 2023, Perumda Dharma Jaya pastikan stok kebutuhan daging sapi dan daging ayam untuk warga DKI Jakarta dalam kondisi aman.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved