Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
AJANG tahunan branding dunia yang digelar di London pada 11 Maret lalu diikuti 400 merek dari 45 negara dengan melibatkan 250.000 konsumen di seluruh dunia. Dari 400 merek itu, di antaranya adala produsen alat tulis pensil warna Faber Castell yang mendapat pengakuan internasional dengan memenangi ajang Penghargaan Branding Dunia (World Branding Award) ke-12 tahun ini. Di saat pandemi, produsen pinsil warna tertua di dunia ini justru meraih penghargaan.
Dalam keterangan tertulis diterima mediaindonesia.com, Selasa (23/3) bahwa kategori yang dinilai adalah penilaian merek, riset pasar konsumen, dan pemungutan suara secara online dari konsumen. Sebanyak 70% dari proses penilaian berasal dari konsumen.
"Ini adalah perayaan para pemasar terbaik dari seluruh dunia. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas upaya tak kenal lelah dari tim yang membangun dan mempertahankan kehadiran merek mereka di pasar yang terus berubah," ujar Ketua Forum Branding Dunia, Richard Rowles.
Sementara itu, Public Relations Manager PT Faber-Castell International Indonesia, Andri Kurniawan mengatakan bahwa penghargaan tersebut menjadi bukti kerja keras Faber-Castell sehingga terus dapat diterima dan dinikmati seluruh konsumen di dunia. Penghargaan ini juga menjadi salah satu hadiah tersendiri bagi Faber-Castell, yang tahun ini memperingati usianya ke-260 tahun sejak pertama kali berdiri pada tahun 1761 silam.
baca juga: Peduli Dunia Pendidikan, Faber-Castell Salurkan Dana Pendidikan
Faber Castell memiliki pabrik di sejumlah negara yakni Jerman (pusat), Tiongkok dan Malaysia, namun khusus untuk pensil warna ada di Indonesia. Produk pensil warna dan spidol Faber Castell diproduksi di Bekasi dan Cibitung, serta 70% produk dari Indonesia ini diekspor ke 30 negara. Dan tahun ini produk pensil warna mendapat pengakuan internasional dari para konsumen dunia di ajang World Branding Award. (OL-3)
Festival kecantikan TikTok pertama hadir di Jakarta, menampilkan kreator ternama dan lebih dari 30 brand.
Dari brand yang tumbuh, mayoritas yakni 89% mendapatkan pertumbuhannya melalui peningkatan penetrasi atau bertambahnya jumlah rumah tangga yang membeli.
Sebanyak 80% konsumen Indonesia bersedia membayar lebih untuk produk dari brand yang berkomitmen terhadap isu sosial dan lingkungan.
Di akhir 2024, sejumlah brand-brand lokal yang digemari oleh konsumen terpaksa menghentikan kegiatan operasional karena besarnya kompetisi.
Para pemenang Smarties Awards tahun ini menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa dalam pertumbuhan brand, kemajuan teknologi, dan pemasaran sosial.
Ekspansi ini menegaskan komitmen Aliansi untuk hiperlokalisasi, strategi yang penting bagi brand yang ingin menyatu dengan beragam pasar APAC.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved