Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
PANDEMI covid-19 yang melanda banyak negara di dunia, termasuk Indonesia memang seperti berkah tersendiri bagi perusahaan e-commerce. Betapa tidak? Ketika banyak pelaku usaha yang menjerit, mereka justru meraup keuntungan lantaran saat ini masyarakat lebih banyak beraktivitas di rumah akibat adanya pembatasan sosial berskala besar.
Tidak mengherankan jika kemudian banyak perusahaan online yang bermunculan. Indonesia sebagai salah satu negara padat penduduknya memang ibarat surga bagi perusahaan e-commerce. Apalagi sampai saat ini Indonesia belum juga lepas dari wabah covid-19.
Baca juga: Langkah Strategis Bea Cukai Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional
Salah satu perusahaan e-commerce yang eksis di Tanah Air yakni Lazada Indonesia yang merupakan bagian dari Lazada Group. Perusahaan e-commerce itu sejak awal memang berkomitmen mempercepat pertumbuhan ekonomi digital melalui ekosistem ecommerce dan teknologi. Tidak berlebihan jika mereka menerima penghargaan WCO Certificate of Merit 2021 dari World Customs Organization (WCO) pada (29/1).
Mereka bahkan menjadi satu-satunya perusahaan swasta yang dianugerahi penghargaan itu. Hal itu menunjukkan komitmen perusahaan untuk menjalankan proses kepabeanan menggunakan teknologi yang tidak hanya efisien, namun juga transparan dan taat aturan. Penghargaan global itu diberikan atas rekomendasi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC), Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Penghargaan WCO Certificate of Merit 2021 ini diserahkan kepada Country Logistics Officer, Lazada Indonesia, Philippe Auberger, pada acara virtual gathering dalam peringatan Hari Pabean Internasional 2021 yang bertajuk ‘Customs Bolstering Recovery, Renewal and Resilience for Sustainable Supply Chain’, dengan disaksikan oleh Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati dan Sekretaris Jenderal Organisasi Kepabeanan Dunia (WCO), Kunio Mikuriya serta Direktur Jenderal Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan Republik Indonesia, Heru Pambudi.
“Menjadi kebanggaan besar bagi kami bisa menerima WCO Certificate of Merit 2021 ini. Selalu menjadi komitmen kami untuk mendukung setiap inisiatif pemerintah dalam merampingkan proses kepabeanan dan cukai, termasuk di antaranya dengan mengimplementasikan skema Delivery Duty Paid untuk barang kiriman eCommerce. Kami percaya bahwa inisiatif yang dicanangkan oleh Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan Republik Indonesia ini menunjukkan bahwa proses yang lebih efisien bisa membantu pelaku bisnis, terutama di masa yang penuh tantangan sekarang ini,” cetus Country Logistics Officer, Lazada Indonesia, Philippe Auberger.
Sementara itu, Menteri Keuangan Republik Indonesia, Sri Mulyani Indrawati, menjelaskan bagaimana situasi pandemi telah mengubah segala aspek sisi kesehatan dan sosial masyarakat, termasuk dari sisi perekonomian. Karena itu ia menegaskan pentingnya meningkatkan operasi logistik nasional, termasuk dengan memanfaatkan teknologi digital untuk memfasilitasi kolaborasi antara seluruh pemangku kepentingan dalam ekosistem logistik.
Menurut Sri Mulyani, Ekosistem Logistik Nasional yang baru-baru ini didirikan bertujuan untuk menciptakan ekosistem logistik yang lebih efisien, sederhana, terjangkau, dan transparan. Platform digital memfasilitasi kolaborasi sistem informasi antara pemerintah dan sektor swasta untuk menyederhanakan dan menyelaraskan alur informasi dan dokumen dalam kegiatan ekspor atau impor di pelabuhan, serta perdagangan domestik melalui pertukaran data.
Komitmen Lazada juga ditegaskan oleh Head of Public Policy Lazada Indonesia, Waizly Darwin. “Sudah sejak lama kami menjalin kerja sama erat dengan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai untuk memastikan kelancaran arus barang kiriman lintas negara.” u
“Kami mengajak seluruh elemen lainnya di ekosistem eCommerce Indonesia untuk bersama dukung pemerintah wujudkan proses kepabeanan yang tidak hanya efisien, namun juga sesuai dengan peraturan yang berlaku. Kami percaya dengan dukungan dan kerja sama semua pemangku kepentingan, kita bisa wujudkan ekosistem eCommerce Indonesia yang lebih baik, lebih kuat, serta aman,” imbuhnya. (RO/A-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved