Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
DISADARI atau tidak pandemi covid-19 telah memunculkan kebiasaan baru di tengah masyarakat. Salah satunya adalah kesadaran untuk hidup sehat. Kebiasaan baru muncul selain adanya adanya imbauan pemerintah juga kesadaran pribadi agar tidak tertular virus korona.
Tidak mengherankan jika kini banyak orang berolahraga, entah itu indoor ataupun outdoor. Gaya hidup sehat lainnya juga bisa dilihat dari pemilihan makanan dan pemanfaatan asuransi. Hal itupun disadari oleh PT Prudential Life Assurance (Prudential Indonesia).
Mereka pun berkomitmen untuk terus berinovasi dengan memperkenalkan sejumlah fitur baru aplikasi Pulse by Prudential (Pulse) yang membantu pengguna mengelola kesehatan dengan lebih mudah dan menyeluruh. Pulse yang pertama kali diperkenalkan pada Februari silam itu merupakan aplikasi kesehatan all-in-one yang didukung oleh kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) dan informasi real-time.
Aplikasi itu mendukung pengguna mengelola kesehatan secara proaktifk apan pun dan di mana pun. Pulse tersedia bagi seluruh masyarakat Indonesia dan dapat diunduh melalui Google PlayStore serta Apple AppStoredengan nama ‘We Do Pulse’. Hingga saat ini, Pulse telah diakses lebih dari 4,3 juta masyarakat Indonesia.
”Selama 25 tahun di Indonesia, inovasi selalu menjadi pendorong bagi kami untuk membuat masyarakat lebih sehat dan sejahtera. Khusus tahun ini, Prudential menegaskan komitmennya untuk memperluas peran di masyarakat, bukan hanya memberikan perlindungan, namun juga mendukung masyarakat untuk mencegah penyakit semakin buruk. Untuk itu, kami terus meningkatkan kemampuan aplikasi mobilePulse untuk menghadirkan dukungan yang lebih menyeluruh dan merevolusi gaya hidup sehat masyarakat melalui satu aplikasi terpadu," ujar Jens Reisch, President Director Prudential Indonesia
Di tengah situasi pandemi saat ini, kata dia, masyarakat Indonesia melihat kesehatan mereka menjadi semakin penting. Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, menunjukkan bahwa gaya hidup masyarakat Indonesia mendorong meningkatnya prevalensi penyakit tidak menular (PTM), seperti kanker, stroke, penyakit ginjal kronis, diabetes melitus, dan hipertensi. Penyebabnya, lebih dari 90% masyarakat Indonesia mengonsumsi makanan yang kurang sehat, termasuk kurang mengonsumsi sayur dan buah, dan lebih dari 33% masyarakat Indonesia kurang melakukan aktivitas fisik
“Mengubah gaya hidup untuk menjadi semakin sehat memang membutuhkan usaha lebih, karena itu Pulse hadir menjadi mitra masyarakat yang menemani di setiap perjalanan kesehatan mereka. Dukungan ini menjadi semakin lengkap karena ekosistem di dalam Pulse selalu ditingkatkan agar dapat memenuhi kebutuhan pengelolaan kesehatan yang kian berkembang,” ujar Chief Operations and Health Officer Prudential Indonesia, dr. Dian Budiani.
Fitur-fitur baru di Pulse menurut Jens, memperkuat dukungan di setiap tahap perjalanan kesehatan masyarakat Indonesia. Dalam hal mencegah penyakit agar tetap sehat, serta menunda penyakit semakin memburuk (Postpone). Pulse menghadirkan layanan baru berupa paket berlangganan yang memberikan akses bagi penggunanya untuk bisa mengelola kesehatan secara menyeluruh dan hidup lebih sehat dibantu teknologi AI. (RO/A-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved