Bisnis Hotel Terdampak Pandemi, Sahid Group Jual Lele Beku

SAHID Group berupaya melakukan berbagai cara untuk mengatasi penurunan permintaan akibat pandemi covid-19. Salah satunya, memproduksi lele frozen yang dijual untuk umum.

"Karena ada penurunan hotel akibat pandemi, kami berpikir untuk memproduksi lele frozen," ujar Presiden Direktur PT Hotel Sahid Jaya Internasional Tbk, Hariyadi B Sukamdi, dalam RUPS, Senin (24/8).

Untuk memproduksi lele frozen, perusahaan memanfaatkan lahan peternakan seluas 72 hektare di Gunung Menyan, Bogor. Pada lokasi yang merupakan aset korporasi, telah berdiri madrasah, masjid dan pesantren.

Baca juga: Presiden: Jangan Sampai Investasi Minus Lebih dari 5%

Menurut Hariyadi, langkah ini menjadi strategi tepat. Sebab, harga lele tergolong kompetitif dan memiliki kandungan gizi yang cukup tinggi.

"Kita memang punya kolam sendri. Kita melihat potensi lele cukup bagus, karena gizi cukup tinggi dan harganya kompetitif. Ini salah satu diversifikasi," jelasnya.

Hasil ternak lele kemudian diolah di Hotel Sahid, termasuk proses pemberian bumbu dan pembekuan. Setelahnya, produk lele frozen dijual ke publik. Meski belum diluncurkan secara resmi, produk ini sudah melalui uji coba.

Baca juga: Ekonomi Diguncang Pandemi, Industri Mamin Bisa Tumbuh Positif

Produk lele frozen juga diterima masyarakat luas untuk dijadikan bahan bakso, siomay dan jenis makanan lainnya. Terbukti, Sahid Group mendistribusikan lele frozen sebanyak 1 ton per minggu.

"Kita keluar setiap minggu sekarang 1 ton. Targetnya 2,5 ton. Kami berencana launching produk bulan depan,” pungkas Hariyadi.(OL-11)