Headline

Konsistensi penegakan hukum perlindungan anak masih jadi tantangan

Fokus

Di Indonesia, cukai rokok sulit sekali naik, apalagi pada tahun politik.

Pencarian Hunian Tetap Tinggi

Gana Buana
21/7/2020 01:45
Pencarian Hunian Tetap Tinggi
Pencarian Hunian Tetap Tinggi(ANTARA)

MINAT masyarakat dalam mencari hunian baik apartemen maupun rumah di tengah pandemi covid-19 masih tinggi. 

Bahkan, beberapa kantor pemasaran di beberapa klaster perumahan di Jabodetabek tidak pernah sepi dari kunjungan calon pembeli. Mereka yang datang ada yang sekadar mencari informasi, tapi banyak juga yang langsung melakukan pemesanan.

Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghanda menjelaskan minat masyarakat untuk membeli rumah khususnya rumah menengah bawah tak akan surut meski wabah covid-19 di Indonesia masih merebak.

“Masyarakat membeli rumah tidak sekadar untuk dihuni, justru ekonomi tumbuh di saat wabah seperti sekarang berawal dari rumah. Itulah yang membuat rumah-rumah terutama di Jabodetabek diserbu pembeli,” ungkap Ali di Jakarta, pekan lalu.

Menurut Ali, rumah yang sekarang ini dicari pembeli ialah yang berada pada rentang harga Rp300 juta sampai Rp500 juta. Pasalnya, selain angsuran tidak terlalu berat, terutama bagi pasangan muda, mereka juga mendapat rumah dengan fasilitas yang biasanya sudah lengkap.

Di samping itu, tren saat ini banyak masyarakat juga memilih untuk membeli rumah di bawah Rp1 miliar. Ali optimistis produk bagi segmen menengah tersebut tetap bakal diserbu konsumen. “Sudah pasti akan diserbu pembeli karena segmen itu yang sedang ditunggu pasar,” lanjut dia.

Senada dengan Ali, Ketua Umum DPP Realestat Indonesia (REI) Totok Lusida menilai fenomena larisnya penjualan hunian kelas menengah atas menunjukkan industri properti nasional mampu bertahan di masa pandemi. “Hunian di bawah Rp1 miliar, kini memang penjualannya sedang bagus,” kata Totok.

Totok berharap pengembang perumahan saat ini untuk jeli membaca pasar. Pasalnya, di tengah wabah seperti ini butuh riset yang matang sebelum mengembangkan kawasan.


Kemudahan pembayaran

CEO Property Excellent Advisory F Rach Suherman mengatakan pengembang perlu memberikan kemudahan cara bayar kepada konsumen agar rumah yang dipasarkan segera terjual, antara lain angsuran yang terjangkau.

CEO PT Lippo Karawaci Tbk John Riady menjelaskan kunci untuk menggaet pembeli rumah di tengah wabah ialah lokasi dan pasar yang dituju. “Sebagai pengembang di kawasan Karawaci, kabupaten Tangerang, seperti klaster Cendana Lippo Karawaci, pasar yang kami tuju ialah kalangan milenial dengan fasilitas dan kemudahan pembayaran,” urai John.

Sementara itu, Country Manager Rumah. com Marine Novita menyampaikan adanya pandemi covid-19 yang disertai pemberlakuan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) memengaruhi bagaimana pencari rumah mendapatkan informasi tentang hunian yang akan dibeli.

Menurut Survei Rumah.com bertajuk Consumer Sentiment Study H2 2020, sebagian besar responden yakni sebanyak 73% lebih memilih menggunakan platform media sosial.

“Kemudian, 58% responden memilih lewat portal properti daring serta 23% responden lainnya memanfaatkan tur virtual maupun video dari properti yang diincar,” pungkas Marine. (S-3)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya