Headline
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.
DIREKTUR Utama PT KAI Didiek Hartantyo mengeluhkan masih rendahnya permintaan (demand) penumpang yang menggunakan layanan kereta api.
Padahal di masa pelonggaran PSBB ini, pihaknya telah mengoperasikan sejumlah kerata api (KA) jarak jauh. Didiek menduga alasannya karena untuk bepergian, masyarakat perlu memenuhi sejumlah protokol kesehatan.
“KAI sudah mengoperasikan sejumlah kereta jarak jauh tetapi animo masih belum tinggi. Karena ada batasan selain jaga jarak dan kapasitas keretanya hanya 70% namun untuk penumpang harus memenuhi protokol standar kesehatan harus sehat dengan sertifikat rapid atau swab jadi belum banyak,” ujarnya saat Rapat Dengar Pendapat dengan dengan Komisi VI DOR RI, Rabu (8/7).
Hingga akhir 2020 ini, pihaknya memperkirakan layanan kereta untuk penumpang masih terbatas. Lalu di 2021 diprediksi belum terlalu baik. Untuk mengantisipasi keadaan ini, pihaknya akan meningkatkan program angkutan barang dalam rangka mendorong angkutan logistic naisonal agar memberikan dampak bagi KAI.
Baca juga : Minta Dana Talangan Rp 3,5 Triliun, Ini Rencana PT KAI
“Jadi ke depan kami akan meningkatkan program angkutan barang dalam rangka mendorong angkutan logistic naisonal agar memberikan dampak ekonomi bagi KAI,” terangnya.
Pihaknya pun memproyeksikan selama lima tahun ke depan, pada 2020 pendapatan PT KAI hanya mencapai Rp22,7 triliun hanya mengalami kenaikan dibandingkan 2019 sebesar Rp22,6 triliun. Karena perseroan masih belum meyakinkan bagaimana 2021 kondisi ekonomi dan transportasi.
“Asumsi 2020 masih deket dengan 2019 karena kita masih akan kesulitan pada 2021 dalam kondisi new normal,”tandasnya.
Seperti diketahui, PT KAI telah mengajukan permohonan dana talangan kepada pemerintah sebesar Rp3,5 triliun. Dana ini ditujukan untuk menjaga arus keuangan (cashflow) perusahaan yang terancam mengalami kerugian akibat covid-19 hingga akhir 2020 ini. (OL-2)
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta mencatat sebanyak 2.005.761 orang menggunakan layanan kereta api selama masa libur sekolah, periode 20 Juni hingga 15 Juli 2025.
Jumlah pelanggan KA jarak jauh Daop 6 Yogyakarta pada semester 1 Tahun 2025 tumbuh 3% dari periode yang sama di tahun sebelumnya yang mengangkut sebanyak 3.122.422 penumpang.
Beragam profesi di dunia kereta api diperkenalkan langsung oleh tim KAI, mulai dari masinis, kondektur, teknisi, Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), hingga petugas loket.
Dengan demikian, sampai dengan periode tersebut masih menyisakan sekitar 12 lokasi perlintasan yang belum ditutup dari target 40 lokasi perlintasan liar yang akan ditutup pada 2025.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional I Sumatra Utara (Sumut) kenaikan penumpang di libur panjang Tahun Baru Islam 1447 H yakni Kamis (26/6) hingga Sabtu (28/6).
Sebanyak 6.111 penumpang masuk di Stasiun Solo Balapan, sementara Stasiun Yogyakarta menjadi stasiun dengan volume kedatangan tertinggi, yakni 14.988 penumpang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved