Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
MENTERI Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menerima kehadiran Djamester Simarmata dalam rangka bertukar pikiran dan pandangan terkait berbagai hal terkait kebijakan ekonomi Indonesia.
Pertemuan yang dilakukan di Kantor Kemenko Marves pada Kamis (11/6) tersebut membahas soal utang dan kondisi keuangan negara serta kondisi ekonomi makro nasional. Luhut didampingi oleh deputi dan tenaga ahlinya untuk menyajikan data terkait yang relevan.
Baca juga: RR Batalkan Debat dengan Luhut, Denny: Post Power Syndrome
Mengutip dari akun Instagram pribadinya, Luhut menyatakan, Djamester merupakan seroang analis yang cukup hebat soal utang Indonesia. Menurutnya, perdebatan soal teori merupakan hal yang lumrah.
"Saya senang sekali bisa berdiskusi dan beradu argumentasi secara ilmiah seperti ini, bukan debat kusir yang tidak jelas titik temunya di mana. Apalagi sampai harus menyiapkan promotor seperti ajang tinju saja," tulis Luhut.
Prinsipnya, lanjut dia, setiap permasalahan perlu untuk diselesaikan secara menyeluruh. Pemahaman yang utuh dan cara pandang yang luas dalam melihat suatu persoalan. Untuk mendapatkan itu, maka diperlukan sebuah diskusi.
Sementara itu, Juru Bicara Menko Marves Jodi Mahardi melalui keterangan tertulis menyatakan, diskusi berlangsung menarik. Data dan argumen yang disampaikan relevan meski ada perbedaan pandangan. Akan tetapi, masukan dari Djamester diterima oleh Luhut.
Luhut, kata Jodi, selalu menunggu pertemuan tersebut. Sebab, pengamat atau pakar dalam berbagai bidang dapat menyampaikan kritik dan masukannya secara langsung yang bersifat konstruktif, tanpa melahirkan kegaduhan di masyarakat.
"Pertemuan semacam ini yang sebenarnya kita tunggu. Bertemu, duduk bersama, untuk mendiskusikan dan memutuskan masalah dan perbedaan, Banyak masukan yang sangat luar biasa, tanpa perlu menimbulkan polemik di tengah masyarakat. Sangat fair saya kira," terang Jodi.
Baca juga: Nasihat untuk Luhut Pandjaitan dan Said Didu
Djamester merupakan dosen senior Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, imbuh Jodi, turut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Luhut. Menurutnya, pertemuan serupa perlu untuk dilakukan kembali.
"Ke depan, pertemuan semacam ini akan secara berkala dilaksanakan, untuk terus mendapat feedback yang bermanfaat bagi pembangunan Indonesia," tutup Jodi. (Mir/A-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved