Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Menko Perekonomian: Kartu Prakerja Jadi Jaring Pengaman Sosial

Mediaindonesia.com
11/4/2020 21:46
Menko Perekonomian: Kartu Prakerja Jadi Jaring Pengaman Sosial
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Jumat (20/3/2020).(Antara)

PEMERINTAH melalui Kementerian Koordinator Perekonomian resmi meluncurkan Program Kartu Prakerja. Kartu tersebut berfungsi sebagai instrumen penyaluran bantuan sosial dan jaring pengaman sosial sekaligus untuk membantu meningkatkan daya beli.

"Kartu Prakerja yang semula untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan, sekarang juga untuk membantu meningkatkan daya beli. Instrumen penyaluran bantuan sosial atau jaring pengaman sosial di tengah pandemi covid-19 ini," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto saat peluncuran Kartu Prakerja melalui konferensi video, Sabtu (11/4).

Baca juga: Resmi Dibuka, Pendaftaran Kartu Prakerja Terapkan Sistem Kuota

Saat ini, pendaftaran program Kartu Prakerja sudah dibuka 24 jam dalam tujuh hari seminggu melalui situs prakerja.go.id. Warga Negara Indonesia yang sudah berusia 18 tahun ke atas, yang tidak sedang bersekolah, atau belum mendapatkan kerja bisa melakukan pendaftaran.

"Kami juga mengajak para pekerja yang dirumahkan, para pelaku usaha mikro yang tutup karena terdampak covid-19 juga aktif mendaftar," kata Airlangga.

Pendaftaran akan dibuka tiap minggu dengan tahap atau gelombang pertama dimulai pada Sabtu, 11 April 2020 dan ditutup Kamis, 16 April 2020 jam 16:00. Sebanyak 164 ribu peserta akan diterima pada gelombang pertama dan diumumkan pada Jumat, 17 April 2020. Setelahnya, tiap minggu pendaftaran akan terus dibuka untuk umum.

Total manfaat dalam paket Kartu Prakerja bagi tiap penerimanya sebesar Rp3.550.000 yang terdiri dari bantuan biaya pelatihan sebesar Rp1 juta yang bisa didapatkan melalui mitra Kartu Prakerja di platform digital.

Baca juga: Kemenkes Setujui PSBB di Bogor, Bekasi dan Depok

Kemudian ada dua insentif, yakni insentif pasca pelatihan sebesar Rp600 ribu tiap bulan selama empat bulan dan insentif pasca survei kepelatihan sebesar Rp150 ribu untuk tiga kali survei pascapelatihan.

Kementerian Perekonomian juga menginstruksikan pemerintah daerah (pemda) untuk melakukan pendampingan pendaftaran dan pelatihan melalui dinas-dinas terkait. "Kita harus optimistis dalam kegiatan produktif ini. Ekspektasi terhadap program ini saya lihat sangat besar, terlihat dari jumlah kunjungan situs yang mencapai 1,3 juta kunjungan dalam seminggu terakhir," kata Airlangga. (RO/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya