Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
TURNAMEN tenis Indian Wells 2020 dibatalkan pada detik-detik terakhir akibat wabah virus korona baru (Covid-19). Turnamen ini rencananya dimulai Selasa (10/3).
Banyak petenis dunia yang sudah tiba di California seperti Rafael Nadal untuk mengikuti turnamen yang diperkirakan enarik lebih dari 400.000 penonton itu.
Nadal menyebut, dampak dari wabah virus tersebut sangat menyedihkan.
“Sedih sekali atas semua yang terjadi di seluruh dunia dengan situasi ini. Semoga ada solusi dari pihak berwenang. Tetap aman dan baik-baik saja,” tulis Nadal dalam akun Twitternya.
Baca juga: Wabah Korona, Cabor Diminta Selektif Ikut Kejuaraan Internasional
Pemain ganda asal Inggris Jamie Muray mempertanyakan apakah keputusan itu akan memaksa turnamen besar lainnya ditunda.
“Pertanda tidak baik bagi turnamen jika IW (Indian Wells) dibatalkan karena satu kasus dikonfirmasi terjadi di Coachella Valley. Browaed Country memiliki banyak kasus terkonfirmasi. Perbatasan Monte Carlo, Italia Utara kini terkunci. Roma Masters? French Open? Wimbeldon?!,” tulis Muray dalam akun Twitternya.
Sementara, petenis Belgia Kristen Flipkens mengkritik WTA karena tidak mengadakan pertemuan darurat dengan para pemain dan hanya tahu berita penundaan itu dari Twitter. (BBC/OL-8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved