Headline
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Banyak pihak menyoroti dana program MBG yang masuk alokasi anggaran pendidikan 2026.
Kumpulan Berita DPR RI
Badan Pusat Statistik (BPS) menyelenggarakan Sensus Penduduk (SP) 2020 secara daring mulai 15 Februari - 31 Maret. BPS menargetkan sekitar 23% dari 259,6 juta penduduk ikut Indonesia ikut dalam tahapan sensus daring ini.
"SPO (sensus penduduk daring) menurut hasil uji coba sekitar 22,9% hingga 23%. Kalau nanti di dalam daring sudah lebih banyak dari itu, saya rasa akan lebih primer. Oleh karena itu, sosialisasi ini sebagai upaya mengajak masyarakat semaksimal mungkin bisa menggunakan fasilitas daring ini," ungkap Sekretaris Utama BPS Adi Lumaksono di kantor BPS, Jakarta, Sabtu (15/2).
Menurut Adi, sensus secara daring akan memudahkan pihaknya dalam mengelola data penduduk. Selain itu, sensus daring juga dapat meminimalkan kesalahan data, karena dalam sensus daring kesalahan data hanya mungkin terjadi pada pihak responden.
"Kalau model lama kan mencatat di kertas, belum tentu catatan rapih dan sebagainya, nulis tanggal lahir aja bisa salah. Jadi pengolahan lebih lama. Jadi ini menghindari salah data, karena proses computing ini online cepat, masuk server dan dengan metode cacah ini lebih cepat," jelasnya.
Di samping itu, melalui penggunaan sensus online BPS juga berusaha semaksimal mungkin tidak membebani responden. Untuk itu, pertanyaan yang disiapkan pun dibuat secara sederhana dan diperkirakan dapat diselesaikan dalam waktu kurang lebih 5 menit.
Akan tetapi, mengingat akses internet di beberapa daerah yang belum memadai akan mempengaruhi keterlambatan pengisian data oleh responden. BPS menyarankan masyarakat bisa memilih waktu-waktu yang tepat ketika peggunaan internet tidak begitu sibuk.
Dia menambahkan, pihaknya juga memberi kesempatan kepada masyarakat untuk bisa mengupdate data dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang berbeda dalam satu kartu keluarga (KK).
Selain secara daring, BPS juga akan menyelenggarakan sensus secara manual pada 1-31 Juli. Sensus manual tersebut untuk menjangkau masyarakat yang tidak dapat mengikuti sensus daring. BPS pun akan merekrut 390 ribu petugas yang akan diberi pelatihan pada bulan Mei dan Juni 2020. (E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved