Headline
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.
Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan
PT Amanah Indonesia Realty (Amanah Realty) menganggarkan capital expenditure (capex) hingga Rp150 miliar untuk mengembangkan produk properti terbarunya, DeKost Dramaga Riverside. Hunian dengan konsep vertikal kos sewa ini akan menjadi hunian berbasis syariah pertama di Indonesia.
Direktur Utama Amanah Realty Teuku Fadhil Aruna mengatakan DeKost Dramaga Riverside ialah satu dari dua proyek yang dikerjakan Amanah Realty pada tahun ini.
“Untuk mendukung realisasi investasi tersebut, pada tahap awal perseroan menyiapkan capex hingga Rp50 miliar. Sementara untuk pembangunan proyek DeKost Dramaga Riverside, perseroan menganggarkan capex sekitar Rp150 miliar,” ungkap Teuku di sela-sela acara Open House Persiapan Pembangunan Apartemen Syariah-DeKost Dramaga Riverside di Bogor, Sabtu (28/9).
Dia menambahkan, untuk unit pertama DeKost Dramaga Riverside di Bogor diperkirakan dimulai proses penyerahan pada Oktober 2020.
Menurut Teuku, Amanah Realty memiliki misi menjadi pionir dalam mengembangkan properti dengan kepemilikan yang halal dan bebas dari riba. “Kami memandang ide besar DeKost Dramaga Riverside menjadi layak untuk diperkenalkan kepada para investor yang melihat ini sebagai salah satu investasi terbaik di ranah properti,” tukasnya.
Direktur Marketing Amanah Realty, Ahmad Ferza, menambahkan pihaknya memilih Kota Bogor menjadi lokasi proyek perdana DeKost Dramaga Riverside sebab Bogor memiliki Institut Pertanian Bogor (IPB) sebagai salah satu kampus dengan perkembangan akademik yang signifikan.
Selain itu, Bogor merupakan kota penyangga Ibu Kota yang menjadi lokasi favorit pengembangan pro-perti, baik sebagai hunian maupun investasi.
“Bogor dikenal sebagai salah satu kota yang islami dan menerapkan nilai-nilai ketimuran yang cukup kental dalam kehidupan masyarakatnya sehari-hari,” jelasnya. (RO/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved