Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Waskita Karya Divestasi 9 Ruas Tol

MI
20/8/2019 22:20
Waskita Karya Divestasi 9 Ruas Tol
Proyek jalan tol(ANTARA)

PT Waskita Karya (Persero) Tbk berencana menjual sembilan ruas tol milik perseroan. Saat ini, dua investor telah menyatakan ketertarikan untuk membeli lima dari sembilan ruas tol yang ditawarkan.

"Jadi, ada sembilan ruas. Yang sekarang lagi proses due diligence oleh dua investor kita ada lima ruas," kata Direktur Keuangan Waskita Karya, Haris Gunawan, dalam gelaran paparan publik di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, kemarin.

Namun, Haris tidak menyebutkan ruas tol mana saja yang akan dibeli investor dan nilai penjualan ruas tol tersebut.

Kesembilan ruas tol yang akan didivestasi itu ialah Kanci-Pejagan, Pejagan-Pemalang, Pasuruan-Probolinggo, Semarang-Batang, Solo-Ngawi, Ngawi-Kertosono, SRIMP (Kayu Agung-Palembang-Betung), JMKT (Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi), dan Becakayu.

Haris menambahkan pihaknya telah mendapatkan izin untuk melakukan divestasi tersebut dari para pemegang saham Waskita Karya.

Hingga kini, proses penjualan lima ruas tol masih dalam tahap penilaian kinerja perusahaan oleh kedua calon investor, yang ditarget selesai pada semester II 2019.

"Empat atau lima ruas akan dieksekusi di semester II. Sekarang kami sedang melakukan negosiasi. Perjalanannya ada sekitar tiga step (langkah) lagi," jelas Haris.

Menurut Haris, dana hasil penjualan itu bakal digunakan untuk melakukan investasi di sejumlah proyek baru. Untuk semester I tahun ini, Waskita Karya memperoleh kontrak baru Rp8,4 triliun. Angka itu meningkat dari Rp7,65 triliun di periode sama tahun lalu.

Perusahaan dengan kode emiten WSKT itu juga tengah melirik proyek pemindahan ibu kota baru di Kalimantan bersama BUMN kontraktor lain yakni PT Pembangunan Perumahan (PP) Tbk. Direktur Operasi II Waskita Karya Bambang Rianto menyatakan pemindahan ibu kota baru ialah peluang besar bagi kontraktor. (Ata/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya