Headline

Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.

PLTGU Jawa 2 Perkuat Kehandalan Listrik Jawa-Bali

Raja Suhud V.H.M
22/6/2019 14:00
PLTGU Jawa 2 Perkuat Kehandalan Listrik Jawa-Bali
Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa 2 kapasitas 880 MW(Dok. PLN)

PEMBANGKIT Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Jawa 2 kapasitas 880 MW berhasil masuk sistem Jawa-Bali setelah sebelumnya sukses mencapai tahap commercial operation date (COD) pada 20 Mei lalu.

Berlokasi di Priok, area PT Indonesia Power UPJP Priok dengan luas area sebesar ± 5,2 Ha, Proyek PLTGU Jawa 2 memproduksi daya sebesar 880 Megawatt (MW) yang berasal dari Gas Turbine 2x300 MW dan Steam Turbine 1x280 MW. Proyek PLTGU Jawa 2 pengerjaannya dibawahi oleh PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) dengan pelaksanaan oleh PLN Unit Pelaksana Proyek Pembangkit Jawa Bagian Barat (UPP PJBB) 2.

Baca juga: Kementerian PUPR Bangun Kembali Jembatan Kuning Palu

General Manager PLN UIP JBB, Ratnasari Sjamsudin, mengatakan bahwa COD dari PLTGU Jawa 2 terdiri dari 3 tahap yaitu untuk Gas Turbine 1 (GT#1) telah dilakukan pada tanggal 4 Juni 2018 dan Gas Turbine 2 (GT#2) pada tanggal 18 Juli 2018 dimana dengan beroperasinya kedua gas turbine sebesar 2x300 MW ini telah mendukung penguatan pasokan dan keandalan sistem kelistrikan Jakarta khususnya dalam pelaksanaan Asian Games 2018. Dan yang terakhir untuk Steam Turbine (ST) pada tanggal 20 Mei 2019 sehingga PLTGU Jawa 2 saat ini bisa beroperasi dengan beban 880 MW.

PLN selaku pemilik proyek bekerja sama dengan Konsorsium Mitsubishi Corporation-Wasamitra Engineering selaku Kontraktor pelaksana pembangunan. Kontrak pembangunan proyek berlaku efektif sejak 23 November 2016 dengan target durasi pembangunan selama 30 bulan hingga 22 Mei 2019 dengan nilai kontrak sebesar Rp6.091 triliun dan menyerap tenaga kerja mencapai 2.141 orang yang terdiri dari 2.090 orang tenaga kerja lokal.

Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Barat, Haryanto WS, mengatakan bahwa PLTGU Jawa 2 (880 MW) siap dioperasikan dan menyalurkan energi listrik untuk melayani kebutuhan kepada masyarakat melalui sistem jaringan transmisi dan gardu induk PLN di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Baca juga: Selama Sepekan, 3 Perusahaan Resmi Melantai di Bursa

Evakuasi daya yang dihasilkan oleh PLTGU Jawa 2 akan disalurkan melalui GISTET 500 kV Priok, selanjutnya dari IBT 500 kV/150 kV akan disalurkan ke sistem jaringan 150 kV ke arah GIS 150 kV Priok Timur Baru dan GIS 150 kV Priok Barat. Kebutuhan gas PLTGU Jawa 2 ini disuplai dari Nusantara Regas (NR).

"Penyelesaian proyek PLTGU Jawa 2 (880 MW) memberikan manfaat besar bagi ketersediaan pasokan listrik di DKI Jakarta dan perkuatan Sistem Kelistrikan Jawa-Bali sebagai pembangkit dengan tipe Load Follower ataupun Peaker," pungkasnya. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya