Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
PEMERINTAH terus menambah panjang jalan tol di Indonesia untuk meningkatkan konektivitas guna memperlancar distribusi dan menurunkan biaya logistik barang dan jasa.
Pemerintah menargetkan Jalan Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar (KLBM) yang terletak di Jawa Timur dapat beroperasi pada akhir tahun ini.
Berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera), hingga awal Juni, progres pembangunan sudah mencapai 70,24%.
Kepala BPJT Danang Parikesit mengungkapkan ruas tol dengan panjang 38,29 kilometer (km) itu terbagi menjadi empat seksi.
Seksi pertama meliputi Krian-Kademean Mengganti sepanjang 9,45 km, seksi dua Kademean Mengganti-Boboh sepanjang 13,53 km dan seksi tiga Boboh-Bunder sepanjang 6,02 km.
Tiga seksi itu yang dibidik untuk segera rampung dan dapat digunakan sebelum pergantian tahun.
Baca juga: Kementerian PUPR Akan Evaluasi Desain Rest Area Jalan Tol
Adapun, seksi empat Bunder-Manyar sepanjang 9,39 km diproyeksikan baru akan beroperasi pada 2020.
"Jika dilihat per seksi, saat ini, seksi empat progresnya yang paling rendah. Seksi satu dan dua sudah mencapai 81,64% dan 84,89%. Seksi tiga sudah berjalan 68,06%. Seksi empat masihdi bawah itu," ujar Danang melalui keterangan resmi, Jumat (21/6).
Pembangunan Tol KLBM dilaksanakan PT Waskita Bumi Wira sejak semester pertama 2017.
Adapun, total investasi yang ditanamkan sebesar Rp12,22 triliun.
Jalan bebas hambatan itu nantinya akan menghubungkan beberapa kawasan industri di Sidoarjo dan Gresik yang merupakan daerah-daerah penyangga Surabaya.
"Tol baru ini akan mendukung mobilitas kendaraan logistik pada sekitar kawasan industri dan pelabuhan di Jawa Timur serta mempermudah akses ke daerah wisata di provinsi tersebut," tutur Danang. (OL-2)
Ruas tol Kutepat yang juga merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) akan memangkas waktu tempuh dari Medan menuju Danau Toba yang semula enam jam menjadi hanya dua jam.
SELAMA dua hari libur panjang dalam rangka peringatan Tahun Baru Islam 1447 H, yaitu hari Kamis (26/6) hingga Jumat (27/6), Jasamarga mencatat peningkatan volume lalu lintas (lalin)
Robert Rouw menilai keberadaan jalan tol di Riau, khususnya Tol Pekanbaru–Dumai dan Tol Pekanbaru–Bangkinang, telah membuka akses baru dan mempercepat mobilitas masyarakat maupun logistik.
Pihak HK terus berupaya memberikan pelayanan terbaik guna memastikan perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar bagi seluruh pengguna JTTS selama periode libur ini.
Sejumlah penumpang mobil SUV dengan nomor polisi B 1347 WYS tejah berhasil dievakuasi dan dilarikan ke rumah sakit.
Pembangunan jalan tol Semarang-Demak Seksi 1 senilai Rp10,9 triliun tersebut juga akan berfungsi sebagai tanggul laut (Giant Sea Wall) yang mampu menahan air rob.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved