Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Prospek Inacoin Lebih Menguntungkan

Agus Utantoro
10/5/2019 10:30
Prospek Inacoin Lebih Menguntungkan
Harga jual Inacoin terus melonjak dari Rp15 ribu pada Mei 2018 kini menjadi Rp585.000(Ist)

KREATOR Inacoin, Iwan Kurniawan mengajak kalangan masyarakat khususnya UMKM meningkatkan taraf kehidupan ekonomi melalui investasi uang
elektronik produk asli Indonesia, Inacoin. Ia mengatakan, Inacoin yang telah beroperasi lebih dari satu tahun ini memiliki prospek yang menjanjikan untuk meningkatkan kehidupan ekonomi.

"Inacoin yang  diciptakannya pada 2018 lalu berbeda dari crypto currency atau mata uang kripto yang pernah ada di Indonesia sebelumnya. Inacoin mengusung konsep desentralisasi pada bitcoin," kata Iwan Kurniawan di Yogyakarta, Jumat (10/5).

Iwan menunjukkan Inacoin yang kini telah dimiliki puluhan ribu pemilik di Indonesia adalah bentuk tiruan terbaik Bitcoin. Dia menjelaskan, sistem desentralisasi dengan membentuk stakeholder-stakeholder di daerah layaknya jejaring Multi Level Marketing. Ditambahkan, saat ini nilai 1 Inacoin mencapai Rp585.000.

"Kami bilang, Inacoin adalah peniru bitcoin terbaik saat ini. Sudah ada ribuan orang yang berubah ekonominya karena ikut dalam Inacoin ini. Yang berputar koinnya dan stakeholdernya saling menguntungkan, ini beda dengan MLM. Produknya digital, tak bisa dipegang karena di dunia maya tapi bisa diuangkan," sambungnya.

Menurut Iwan,  saat ini yang beredar hampir 3 juta koin dari 50 ribuan jaringan diharapkan akan mampu menembus 100.000 jaringan dengan nominal per koin mencapai US$1.000.

Saat ini nominal Inacoin per koinnya sudah mencapai Rp585.000. Pada awal Mei 2018, satu koin masih dihargai Rp15 ribu.

"Jadi ini keuntungannya bergulung-gulung, enggak hanya 100-200% tapi bisa 3000 %,' kata Iwan.

baca juga : Jakarta Tetap Otonomi Khusus

Hingga saat ini pertumbuhan Inacoin sendiri sangat pesat. Jumlah jaringan saat ini telah mencapai 50 ribu dengan sebaran hingga mancanegara seperti Dubai, Korea, Jepang, Singapura, Malaysia. Sedangkan untuk domestik beberapa kota besar telah memiliki jaringan seperti Jakarta, Surabaya, Makassar, Yogyakarta dan sejumlah daerah
lain.

Salah satu stakeholder Inacoin asal Yogyakarta, Yoyok Kusharto, menambahkan, Inacoin bisa mengangkat perekonomian rakyat.

"Saya melihat Inacoin ini mujizat untuk mengangkat ekonomi kerakyatan. Saat ini harganya terus naik, masyarakat terus beli maka demandnya naik dan akan terus begitu karena transaksi kencang. Semakin banyak permintaan maka harga naik, di sini hukum ekonomi berjalan seperti tanah  di Yogya jumlahnya terbatas tapi penawarannya tinggi sehingga harganya terus naik," ungkap Yoyok yang mengklaim sudah mendapat penghasilan Rp6 miliar dari Inacoin ini. (OL-3)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik