Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
Perempuan Indonesia harus bebas berekspresi dan berani mencintai diri dengan segala keunikannya.
Kecantikan memiliki definisi yang tidak sebatas fisik, tetapi juga mencerminkan keseimbangan dari yang tampak di luar dan dari dalam diri seseorang. Kunci dari kecantikan ialah bagaimana seseorang menerima diri apa adanya.
Namun, tuntutan dari segala kesempurnaan yang ditunjukkan media sosial, membuat tekanan untuk membentuk diri menjadi sosok kategori cantik, seperti berkulit putih, dengan rambut lurus dan panjang. Di luar itu, mereka tidak dianggap cantik.
Padahal, definisi cantik seharusnya dimaknai lebih dalam, seperti bagaimana seseorang berkontribusi pada lingkungan, cara memperlakukan orang lain, itu juga mencerminkan kecantikan perempuan.
"Mungkin dari senyuman, keramahan, ketulusan hati, dan berbagi kebaikan kepada orang lain, itu memaknai arti cantik yang lebih dalam. Mensyukuri akan apa adanya diri sendiri," ujar Vice Chairwoman Martha Tilaar Group, Wulan Tilaar, dalam peluncuran kampanye Fearless Beauty di Jakarta akhir Maret lalu.
Untuk itu, lanjutnya, Sariayu ingin mengajak perempuan Indonesia menghidupi semangat baru, mencintai diri melalui kampanye Fearless Beauty. Tujuannya menghentikan body shaming, perundungan, dan hal negatif lainnya. "Be confident, be yourself, bersama Sariayu Martha Tilaar," tandasnya.
Baca juga: Modern Halal Valey Jalin Kolaborasi Global
Gerakan itu mendorong perempuan mencintai diri sendiri dan menerima apa yang telah didapat dari pencipta-Nya. Pada implementasi produk, Sariayu menghadirkan Fearless Beauty yang meng-eksplore kekayaan alam Indonesia sebagai bahan bakunya.
"Dengan Sariayu tren warna dari Aceh hingga Papua selama 33 tahun ini, tujuannya ialah untuk menciptakan identitas perempuan Indonesia. Kami juga menerjemahkan eksplorasi menjadi Sariayu herbal, di antaranya jamu datang bulan dan kaplet wulandari, ramuan leluhur yang dikonsumsi saat mengupayakan mencari keturunan," tuturnya.
Sementara itu, eksplorasi bagi perempuan berhijab, mereka menghadirkan racikan sampo dengan kandungan cabai rawit, delima, dan lainnya.
Untuk cantik dari dalam atau inner glow, kata Wulan, Sariayu menghadirkan seri buah langsat. "Kami membuat mereka yang berkulit sawo matang menjadi lebih cerah dan sehat dengan koleksi produk putih langsat dari eksplor buah langsat dari Kalimantan. Itu bisa menekan pembentukan melanin dalam kulit sehingga kulit tidak mudah gelap."
Sementara itu, untuk fearless aging, Sariayu mengeluarkan produk terbaru bagi perempuan berusia 30 tahun ke atas, yaitu Econature, perawatan kulit organik, mengandung delima dan bio-marine sehingga kulit akan semakin lembut. Harga Econature mulai Rp55 ribu untuk gel pembersih muka hingga Rp148.500 untuk krim malam. (S-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved