Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
USAHA rakyat patut didukung dan dibantu serta diberikan ruang lebar oleh Pemerintah. Keberadaan usaha rakyat ini sangatlah krusial karena mampu menopang ekonomi nasional.
Salah satu upaya yang dilakukan Pemerintah untuk mendukung dan meningkatkan usaha rakyat ialah dengan menaikkan sumber pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Rp123 triliun menjadi Rp140 triliun di 2019 ini.
KUR merupakan layanan kredit atau pembiayaan yang diberikan oleh Pemerintah melalui perbankan kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) koperasi.
Menanggapi hal ini, Ketua Koperasi Bersama Jaya, Yusuf Nababan, mengapresiasi Pemerintah yang menaikkan anggaran KUR menjadi Rp140 triliun.
Menurutnya, Pemerintah telah menyadari bahwa UMKM koperasi dapat menanggulangi kemiskinan di berbagai daerah.
"Dengan penambahan anggaran KUR maka para pelaku UMKM koperasi bisa mendapat dana segar untuk mengembangkan usahanya dan menciptakan lapangan pekerjaan serta mengentaskan kemiskinan," kata Yusuf Nababan pada diskusi di Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat, Kamis (28/3).
Baca juga: Pelaporan Pajak SPT Pribadi Naik 9,4%
Melalui keterangan tertulisnya yang diterima Jumat (29/3), Yusuf berharap, dana KUR sebesar Rp140 triliun tersebut bisa disalurkan ke UMKM koperasi atau koperasi-koperasi, khususnya di koperasi yang dipimpinnya yakni Koperasi Bersama Jaya.
Menurutnya, saat ini Koperasi Bersama Jaya memiliki sekitar 300 anggota yang masih membutuhkan permodalan dari KUR untuk mengembangkan usahanya.
Yusuf mengatakan, Koperasi Bersama Jaya siap jika ditunjuk Pemerintah dalam menyalurkan dana KUR kepada seluruh anggotanya.
"Kami memiliki sekitar 300 anggota. Mereka semua mengharapkan bantuan permodalan. Kami harap Pemerintah bisa menyalurkan dana KUR untuk mereka semua. Kita bersedia untuk menyukseskan penyalur dana KUR Pemerintah," ujarnya.
Tak hanya itu, dia bersama Koperasi Bersama Jaya juga siap menjadi lembaga pemantau penyaluran dana KUR agar dapat tepat sasaran.
"Kita juga siap jika menjadi lembaga pengontrol agar dana KUR tepat sasaran dan tidak ada penyelewengan," pungkasnya. (RO/OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved