Headline

Kementerian haji dan umrah menaikkan posisi Indonesia dalam diplomasi haji.

Presiden Cek Sambungan Listrik Gratis untuk 11.000 Rumah di Bekasi

Antara
25/1/2019 15:50
Presiden Cek Sambungan Listrik Gratis untuk 11.000 Rumah di Bekasi
(Dok. PLN)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meninjau pelaksanaan penyambungan listrik gratis untuk 11.000 rumah tangga tidak mampu di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi, Jawa Barat.

Secara simbolis, bantuan kelistrikan di kedua wilayah ini diberikan langsung oleh Presiden dan didampingi  Menteri BUMN Rini Soemarno di Kelurahan Marga Jaya, Bekasi Selatan, Kota Bekasi, Jumat (25/1).

Baca juga: Pemuda Muhammadiah: Golput Bukan Pilihan

Presiden menekankan pentingnya listrik sebagai kebutuhan dasar masyarakat sehingga pemerintah terus berupaya agar rumah tangga tidak mampu dapat menikmati listrik. "Saat ini konsentrasi memang di Jawa Barat karena masih masyarakat di sini belum menikmati listrik, " kata Presiden.

Sementara itu, Menteri Rini mengungkapkan bantuan kelistrikan bagi masyarakat di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi merupakan wujud nyata dari kepedulian BUMN sebagai agen pembangunan yang tidak hanya menciptakan keuntungan tetapi juga terlibat dalam program-program yang secara nyata mendorong perbaikan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat.

Untuk tahap pertama, 6 BUMN karya bersinergi dengan PLN memberikan bantuan penyambungan listrik gratis bagi 317 rumah tangga di Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi. Keenam BUMN yang terlibat dalam bantuan kelistrikan ini adalah PT Waskita Karya , PT Hutama Karya, PT Wijaya Karya, PT Adhi Karya, dan Perumnas. Sisanya, imbuh Rini,  sebanyak 10.683 akan diselesaikan secara bertahap hingga rampung pada Maret 2019.

"Terima kasih kepada BUMN yang sudah bersinergi memberikan bantuan listrik kepada masyarakat di sini. Saya terus mendorong dan memastikan, masyarakat yang tadinya hanya bisa menikmati listrik secara lavering (mengambil listrik dari tetangga), kini bisa menikmati listrik dri PLN," ungkap Rini.

PT PLN (Persero) mencatat, terdapat 10.472 rumah tangga tidak mampu di Kabupaten Bekasi dan 796 rumah tangga di Kota Bekasi yang masih mendapatkan listrik secara lavering. Selain mendapat kemudahan dalam pemasangan, masyarakat juga akan mendapat keringanan dalam membayar iuaran listrik setiap bulan ketimbang karena rata-rata biaya/iuran listrik dengan menyambung langsung ke PLN relatif lebih murah dibandingkan dengan menyambung listrik dari tetangga.

"Melalui listrik PLN, mereka dapat melakukan banyak penghematan untuk pengeluaran perbulannya. Dan kami harapkan bantuan sambung listrik gratis ini juga bisa memberikan dampak positif bagi ekonomi warga" ujar Direktur Utama PLN Sofyan Basir.

Baca juga: Mendagri Tegaskan Kewenangan Perizinan Meikarta ada pada Bupati

Sofyan menambahkan, program sinergi BUMN ini membantu warga tidak mampu sesuai data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K) untuk membayar biaya pasang baru listriknya. "Sekarang mereka bayar sekitar Rp30 ribu per bulan listrik PLN. Untuk lampu, televisi, dan penanak nasi serta alat elektronik lain," kata Sofyan.

Penyambungan listrik di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi merupakan bagian dari program penyambungan listrik di Provinsi Jawa Barat melalui skema sinergi BUMN.

Sebelumnya, sinergi bersama BUMN untuk penyambungan listrik gratis telah dilakukan di Kota Bogor, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Pangandaran, Kabupaten  Cianjur dan Kabupaten Sukabumi dengan total 100.970 rumah tangga tidak mampu telah menikmati listrik. (Ant/OL-6)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya