Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
PT Garuda Indonesia Tbk menyampaikan program efisiensi setahun terakhir tidak mengurangi aspek keselamatan, keamanaan, dan pelayanan.
"Dengan efisiensi, kami menekan biaya di seluruh lini termasuk sewa pesawat yang turun sampai 25%. Namun, safety tetap jualan kami. Jika sampai terganggu, akan bermasalah buat kita sebab dunia memperhatikan safety," kata Direktur Operasi Garuda Indonesia Triyanto Moeharsono kepada pers di Jakarta, kemarin.
Ia menambahkan catatan keselamatan Garuda bahkan sangat baik dari tahun ke tahun berdasarkan investigasi Kementerian Perhubungan dan lembaga independen internasional.
"Kami dapat audit dari IOSA dan lulus. Setiap tahun kami juga diaudit Kemenhub. Itu menunjukkan komitmen kami yakni sangat hati-hati dan prudent pada tiap penerbangan."
Komitmen itu terus dijaga Garuda yang mencapai penerbangan 630 kali setiap hari. Tahun ini, misalnya, Garuda berhasil menekan incident rate hingga 0,329 per 1.000 flight, jauh di bawah batas maksimum incident rate sebesar 0,700.
"Kebijakan efisiensi dan keberlangsungan bisnis jangka panjang ini sekaligus menjawab kritikan sebagian karyawan Garuda," tuturnya.
Seperti diketahui, konflik internal terjadi antara Serikat Pekerja PT Garuda Indonesia Bersatu dan direksi Garuda Indonesia. Serikat pekerja kecewa karena program efisiensi bertolak belakang dengan keadaan sebenarnya dan mengurangi servis kepada penumpang.
Terkait dengan itu, kata Triyanto, direksi Garuda beberapa kali membuka musyawarah untuk mendapatkan solusi dari tuntutan karyawan. "Ini butuh waktu, artinya dalam proses, Jadi saya pikir tidak berapa lama lagi kami akan in line dengan yang diharapkan."
Direktur Keuangan Garuda Indonesia Helmi Imam Satriyon menambahkan pihaknya tengah memperkuat kinerja keuangan dan operasional perusahaan secara berkelanjutan. "Garuda bersama jajaran anak perusahaan menjalankan strategi bisnis Sky Beyond 3.5 dengan target value group sebesar US$3,5 miliar pada 2020," pungkasnya. (Cah/Nyu/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved