Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
BERDIRI pada 2014, PT Nusantara Segar Global (NSG) yang mengusung merek Java Fresh telah mengekspor buah-buah Indonesia ke berbagai negara. Perusahaan itu didirikan oleh Robert Budianto, Margareta Astaman, dan Swasti Adicita berdasarkan pengalaman ketika bekerja di Jerman. Di sana ia miris karena menemukan banyak buah dari Thailand dan Malaysia, tapi tidak ada dari Indonesia.
Melihat peluang bisnis eksportir buah Indonesia, ia pun memulai langkah saat terlibat dalam proyek pembangunan pabrik di Tiongkok. Kesempatan itu ia manfaatkan untuk menjalin relasi. Awalnya, Java Fresh hanya mengekspor buah manggis dan durian ke Tiongkok.
Menurutnya, potensi ekspor buah Indonesia tidak kalah bersaing dengan negara lainnya karena rasanya yang enak. Sebagai contoh, menurutnya, manggis dari Payakumbuh, Sumatra Barat, lebih enak daripada manggis Thailand.
Keyakinan akan rasa buah Indonesia itu telah terbukti di Prancis. Mengirim manggis pertama kali ke Eropa pada 2014, Java Fresh kini menguasai 70% pasar manggis di Prancis dan Belanda.
Omzet Java Fresh kini juga tumbuh pesat hingga mencapai puluhan miliar rupiah. Java Fresh menggandeng sekitar 3.000 petani dari seluruh Indonesia untuk menyediakan pasokan buah serta memberdayakan perempuan untuk pengemasan produknya.
“Sekarang buah Indonesia sudah diekspor ke 21 negara. Negara paling banyak impor buah Java Fresh dari negara Eropa, Rusia, dan Tiongkok. Primadona buahnya masih manggis. Hampir semua suku bangsa sebenarnya ketika mereka mencoba pertama kali buah manggis, mereka langsung jatuh cinta,” katanya.
Tidak hanya soal rasa buah, Robert juga menekankan pentingnya kualitas pengemasan dan kebersihan buah dari berbagai kontaminan, termasuk kutu. “Packaging-nya detail. Selain menjaga kulitnya tidak rusak, kita menggunakan kuas untuk menghilangkan kutu putih. Departemen Karantina di Eropa atau di negara mana saja, misalnya kutu putih menerobos agrikultur yang disana, maka dampaknya sangat besar sekali,” jelasnya.
Meskipun berkecimpung dalam bisnis eksportir buah, Robert mengatakan bahwa Java Fresh masih membuka peluang untuk membuka pasar domestik dengan sistem seperti reseller, tetapi menjual buah premium berkualitas ekspor. “Dari segi harga, kita memang masih premium, tetapi masih banyak yang berminat dan menghargai ini,” ujarnya.
Ke depannya, Robert melihat buah came menjadi buah yang berpotensi untuk digarap karena masih dianggap buah mahal di Eropa. Dia juga menambahkan bahwa buah yang masih dicari hingga saat ini ialah manggis, jeruk purut, mangga, dan durian. Durian yang dicari harus memiliki rasa yang enak dengan tekstur yang padat dan dengan bau yang tidak menyengat.
Menurutnya, seiring waktu berlalu, keuntungan dan profit bukan menjadi hal utama dalam agrikultur. Corporate social responsibility (CSR) menjadi salah satu hal terpenting dalam bidang agrikuktur karena melalui petani yang makmur maka kemungkinan buah yang dihasilkan akan lebih memiliki kualitas yang bagus.
Sebab itu pula Robert sangat memberi kemudahan bagi pihak yang ingin bermitra. Mereka yang tertarik cukup menghubungi lewat e-mail atau direct messenger (DM) Instagram untuk kemudian dijajaki. (*/M-1)
Wakil Pemimpin Redaksi Metro TV Aries Fadhilah secara simbolis menyerahkan paket bantuan di tiga yayasan sekitar Kantor Metro TV, Kedoya, Jakarta Barat, Selasa (19/3)
Adapun paket seragam terdiri baju sekolah, baju pramuka, celana atau rok, sepatu, tas, dan peralatan keperluan sekolah lainnya dengan kisaran harga Rp1,2 juta per paket.
Rektor universitas berkontribusi nyata sebagai motor penggerak utama prestasi dan inovasi lembaga pendidikan yang dipimpinnya.
Saat ini jenazah yang ditemukan di kawasan Bacan Timur, Halmahera Selatan itu masih dalam proses identifikasi.
Diharapkan kerja sama Metro TV dan Alamtri terus terjalin sebagai bentuk kepedulian yang nyata untuk mengurangi angka putus sekolah
METRO TV kembali berkolaborasi dengan Adaro Group melalui Yayasan Adaro Bangun Negeri atau YABN dengan melaksanakan program Satu Seragam Sejuta Harapan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved