Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Segunung Manfaat dari Menggambar

Bagus Pradana
22/11/2020 01:35
Segunung Manfaat dari Menggambar
(MI/Seno)

SOBAT Medi, tahukah jika pada 20 November lalu merupakan Hari Anak Sedunia? Peringatan tahunan ini dibuat organisasi dunia PBB sejak 1954.

Perayaannya bukan berarti dengan kado atau hadiah, lo! Namun, orang-orang dewasa, termasuk ayah dan ibu kita, diharapkan untuk memenuhi segala hak anak, misalnya hak pendidikan, hak bermain, sampai hak untuk mengembangkan bakat dan kreativitas.

Nah, soal kreativitas, salah satu cara paling asyik untuk melatihnya ialah lewat menggambar. Sobat Medi pasti pernah merasakan kalau saat menggambar, kita jadi harus kreatif untuk membuat bentuk yang kita inginkan atau mewarnai sesuai yang kita bayangkan. 

Salah satu Sobat Medi yang senang menggambar ialah Mochamad Fadhil Irsandi. Fadhil yang saat ini duduk di kelas 3 sekolah dasar dari SDN Curug 2 Cimanggis, Depok, Jawa Barat, jago menggambar berbagai bentuk maupun pemandangan, bahkan sampai yang rumit seperti stadion sepak bola.

Hebatnya lagi, Fadhil bisa menggambar pemandangan dengan sangat mirip seperti asli hanya berdasarkan ingatannya. Kemampuan mengingat suasana atau pemandangan dengan sangat detail ini disebut juga photographic memory. Salah satu buktinya ialah gambar Fadhil tentang suasana kawasan Senayan hingga Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Gambar Stadion Gelora Bung Karno, gedung-gedung perkantoran, maupun Bundaran Semanggi. “Sejak kelas 2 sekolah dasar, Fadhil sering buka Youtube pemandangan kota, gedung, mobil, desain rumah. Nah, habis itu baru Fadhil mencoba gambar yang Fadhil lihat di Youtube, tetapi dengan gaya Fadhil sendiri,” kata Fadhil kepada Medi, Selasa (17/11).

Bagi Fadhil, makin rumit pemandangan justru ia makin suka dan tertantang untuk menggambar. Wah, menarik ya Sobat Medi!

Selain Fadhil, ada pula Azzahra Afiqah Putri, dari SD Sukabumi Selatan 05 Pagi, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, yang suka menggambar.  Teman kita yang akrab disapa Ara ini mengaku sudah diajari menggambar oleh ayah dan bundanya sejak masih kecil.

“Aku suka menggambar sejak usia 3 tahun. Awalnya suka warna-warna di tembok, terus suka gambar di buku juga gara-gara lihat teman aku gambar jadi pengin ikutan. Aku suka gambar orang, burung, sama pohon,” ujar Ara.


Imajinasi dan sensorik

Nah, buat Sobat Medi yang baru ingin mulai menggambar, tidak usah takut salah ya. Sebenarnya dalam menggambar, bentuk yang kita buat tidak harus mirip seperti aslinya, juga tidak harus mengikuti gaya gambar orang lain.

Bahkan, pelukis besar dunia, seperti Picasso, terkenal karena menggambar berbagai hal, termasuk manusia, dengan bentuk seperti kotak atau kubus. Justru, gaya menggambar seperti ini menunjukkan juga tingginya Menggambar bukan hanya asyiknya mencorat-coret, melainkan juga bisa bikin kita makin kreatif, berani, dan percaya diri lo!

Memang, Sobat Medi, menggambar sebenarnya bukan berarti bagus-bagusan membuat bentuk, justru intinya menggambar ialah melatih kreativitas, imajinasi, sampai kemampuan motorik (gerak tubuh) kita. 

Hal itulah yang dikatakan pelukis sekaligus pendiri komunitas Selingkar, Jumaldi Alfi . Kepada Medi, Paman Alfi  enjelaskan jika menggambar juga bisa membuat Sobat Medi lebih berani dan percaya diri sebab saat menggambar, kita harus berani berekspresi alias enggak usah malu-malu atau raguragu menuangkan imajinasi kita di atas kertas. “Gambarlah apa pun yang kalian sukai, mulai pemandangan, gunung, atau gedung-gedung bertingkat, pokoknya semuanya boleh kalian gambar,” kata Paman Alfi.

Praktisi pendidikan anak usia dini, Ibu Gesta Maulida Pattiasina, mengatakan tidak ada gambar yang jelek. Menurutnya, semua gambar yang dibuat anak-anak itu bagus dan layak mendapatkan apresiasi.

“Kita (orang tua) harus selalu memberikan apresiasi ke anak. Tidak ada gambar yang jelek, misalnya gambarnya enggak sesuai dengan yang diharapkan, tetap beri apresiasi dan selalu kasih respons positif kepada anak,” papar Tante Gesta.

Belajar menggambar, sambung Ibu Gesta, dapat dimulai sedini mungkin, bahkan sejak usia satu tahun. Dengan membiasakan anak untuk memegang alat-alat tulis akan meningkatkan kemampuan jari-jarinya terutama untuk memegang peralatan ke sehari an lain (seperti sendok dan garpu) yang dapat meningkatkan kemandirian anak.

Setelah teman-teman terbiasa dengan alat tulis, kalian bisa mulai menggambar bentuk-bentuk yang sederhana dulu, seperti lingkaran atau kotak. Bisa pula Sobat Medi belajar menggambar dengan melihat tutorial yang ada di Youtube, tapi jangan lupa izin ayah dan bunda dulu ya! (M-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya