Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
Badan Penerbangan dan Antariksa milik Amerika Serikat, atau dikenal NASA, mengirimkan toilet senilai US$23 juta atau sekitar Rp322 miliar ke stasiun luar angkasa internasional. Pada Selasa (28/9) waktu setempat, NASA akan meluncurkan hampir 3,6 ton muatan dari Fasilitas Penerbangan Wallops, Virginia menuju luar angkasa internasional dan kargo akan mencakup Sistem Manajemen Limbah Universal.
Dilansir dari TMZ (28/09), toilet ini memiliki tinggi sekitar 28 inci serta ukuran 65% lebih kecil dan 40% lebih ringan dari toilet yang ada di stasiun antariksa Intel nasional saat ini. Toilet ini memiliki kemampuan untuk mendukung kapasitas kru yang lebih besar. Toilet akan diuji oleh astronot bagaimana cara kerjanya di lingkungan gaya berat mikro.
Beberapa fitur toilet seperti corong urin dan tempat duduk dibuat untuk menampung kebutuhan awak perempuan, dan juga tesedia pemisah kipas ganda titanium yang dicetak 3D yang guna menciptakan aliran udara kuat yang membantu menarik urin dan limbah astronot ke toilet.
Toilet baru ini juga meningkatkan sistem pre-treatment yang digunakan untuk mengumpulkan dan merawat urin sebelum diproses serta didaur ulang untuk air reklamasi Jika toilet baru ini sukses, maka suatu hari nanti akan bisa digunakan untuk misi ke bulan bahkan ke planet Mars.
Di samping toilet, misi ini juga akan mencakup pengiriman makanan, eksperimen sains, dan bahkan perawatan kulit dari Estée Lauder. (Yulia Kendriya Putrialvita/M-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved