Headline
AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.
Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.
KINI para pemirsa Youtube bisa menjadi 'pengawas' dari konten-konten yang ditontonnya. Bahkan jika ada konten yang dirasa 'meresahkan' masuk dalam daftar rekomendasi, anda bisa mulai menelisik kronologi dari sistem algoritma Youtube hingga menyebabkan konten tersebut sampai pada anda. Setelah itu, tentu saja, anda bisa melaporkannya ke pihak Youtube.
Hal tersebut dimungkinkan dengan adanya fitur 'RegretsReporter' yang baru-baru ini dikembangkan oleh Mozilla, organisasi nirlaba yang membidangi web browser Firefox. RegretsReporter memungkinkan pengguna YouTube untuk merekam dan mengunggah informasi tentang konten video meresahkan yang direkomendasikan oleh situs video streaming tersebut, serta melacak rute alogaritma yang mereka ambil untuk hingga sampai ke pengguna.
"Selama bertahun-tahun, orang-orang telah memprotes keberadaan konten-konten yang meresahkan di YouTube, yang masuk ke rekomendasi mereka. Konten-konten seperti teori konspirasi, informasi yang salah, dan konten berbahaya lainnya," ujar Ashley Boyd, kepala bagian advokasi Mozilla, seperti dilansir Theguardian.com (17/9).
“Salah satu tanggapan paling konsisten dari pihak YouTube saat menerima komplain tersebut adalah mengatakan bahwa mereka membuat kemajuan dan telah mengurangi peredaran konten-konten berbahaya itu hingga 70%. Tetapi tidak ada cara untuk memverifikasi klaim tersebut, itulah mengapa kami merekrut pengguna YouTube untuk menjadi pengawas atas dirinya sendiri di YouTube," sambung Boyd.
Gerakan pelaporan konten ini merupakan langkah yang cukup berisiko yang diambil oleh pihak Mozilla. Namun karena dorongan dari banyak pengguna internet yang berulang kali menyatakan kekecewaannya atas konten berbahaya yang mereka temui di Youtube, membuat Mozilla semakin mantap untuk memulai gerakan tersebut.
Selain mengajak para pengguna untuk mengawasi peredaran konten yang meresahkan, pihak Mozilla juga sedang melakukan penelitian tentang pola tingkah laku pengguna Youtube, untuk merumuskan cara alternatif agar terhindar paparan konten-konten meresahkan. Mulai dari mensurvei jenis-jenis video apa saja yang mengarah ke konten-konten tersebut, dan meneliti pola-pola prilaku pengguna yang seperti apa yang juga mengarahkannya ke algoritma terhadap konten tersebut. (M-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved