Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Kini, saban 29 Mei, para pegiat aktivitas pendakian gunung akan merayakannya sebagai Hari Pariwisata Gunung Internasional (International Mountain Tourism Day).
Tanggal tersebut dipilih lantaran pada tanggal serupa, 66 tahun silam, puncak tertinggi di dunia, Mount Everest, berhasil dijejaki untuk pertama kalinya oleh Sir Edmund Hillary dan Tenzing Norgay. Pencapaian tersebut menjadi tonggak dimulai kegiatan pencapaian puncak-puncak gunung tinggi dunia dan awal pariwisata gunung, di Nepal pada khususnya.
Tahun ini, peringatan perdana Hari Pariwisata Gunung Internasional dihelat pada Rabu, 29 Mei, di Yak & Yeti Hotel Kathmandu, Nepal. Kegiatan itu diselenggarakan atas kerja sama International Mountain Tourism Alliance (IMTA), Guizhou Provincial People’s Government, Nepal Tourism Board (NTB), serta Nepal Association Of Tour & Travel Agents (NATTA) yang diikuti lebih dari 120 orang peserta dari 20 negara.
Dalam seremoni tersebut, ada sejumlah isu yang mencuat. Misalnya, bagaimana menggunakan sumber daya pariwisata gunung secara efektif dan berkelanjutan untuk mengurangi atau mengurangi kemiskinan di daerah pegunungan yang terbelakang. Kemudian, memastikan keselamatan dan penyelamatan pariwisata gunung, melindungi ekologi gunung, serta memahami dampak perubahan global pada pariwisata gunung dan menghasilkan langkah-langkah penanggulangan yang relevan sehingga hal tersebut dapat menjadi masa depan baru bagi pengembangan pariwisata gunung yang berkualitas tinggi.
Isu-isu tersebut menjadi amat relevan dengan fenomena pendakian Mount Everest tahun ini. Sedemikian masifnya jumlah pendaki di Sagarmatha pada musim 2019, menyebabkan antrean berkepanjangan pada trek pendakian. Padahal, pada area dengan kadar oksigen yang sedemikian tipis seperti di Everest, penambahan waktu pendakian 1-2 jam saja sama dengan bertaruh nyawa.
Pada musim mendakian tahun ini, tidak kurang dari 11 pendaki kehilangan nyawa. Sebagian besar saat perjalanan turun dari puncak. Musim inipun ditahbiskan sebagai salah satu musim pendakian Everest yang paling mematikan dan memantik protes dari para pelaku olahraga itu akan perlunya pengaturan kuota dan persyaratan untuk pendakian di Everest.
Potensi Indonesia
Pada peringatan tersebut, Indonesia berkesempatan menyampaikan informasi perihal pariwisata gunung di Nusantara. Delegasi Indonesia diwakili Kepala Bidang Wisata Petualangan Kementerian Pariwisata Kusnoto dan Wakil Ketua Tim Percepatan Wisata Petualangan Rahman Mukhlis.
Rahman yang juga menjabat Sekretaris Jenderal Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia mengemukakan, Indonesia ialah surga wisata petualangan mendaki gunung karena memiliki potensi keindahan alam, keanekaragaman hayati dan budaya yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Mulai dari kawasan hutan tropis, jajaran pegunungan berapi, sampai puncak gunung bersalju.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa para stakeholder pariwisata gunung di Indonesia siap mendukung dan bekerja sama dengan stakeholder lain dalam forum internasional untuk mewujudkan aktivitas pariwisata gunung yang lebih baik dan bermanfaat untuk dunia. (RO/M-2)
Apakah kamu lebih suka liburan ke gunung atau pantai? Ternyata, pilihan destinasi liburan favoritmu bisa mencerminkan kepribadianmu yang sebenarnya.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan mengenai radius bahaya Gunung Lewotolok yakni sejauh dua kilometer.
Masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan sejauh delapan kilometer dari puncak (pusat erupsi).
Perubahan iklim telah menyebabkan pencairan lapisan es, yang berkontribusi terhadap kenaikan permukaan laut global.
Peneliti berhasil mengidentifikasi bahwa letusan besar pada 1831 berasal dari Kaldera Zavaritskii, sebuah gunung berapi yang terletak di Pulau Simushir, bagian dari Kepulauan Kuril.
Saat ini, monitor di Axial menunjukkan adanya penggelembungan pada permukaan gunung bawah laut tersebut, mengindikasikan pergerakan magma.
MENTERI Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni janji melakukan evaluasi total prosedur keamanan dalam pendakian. Dia melibatkan perwakilan Tim Rinjani Rescue
BALAI Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) menempatkan petugas di sejumlah pintu masuk resmi jalur pendakian.
AKTIVITAS pendakian ke kawasan Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) ditutup sementara waktu selama periode 3-7 April 2025.
MENTERI Kehutanan, Raja Juli Antoni, mengumumkan penghentian sementara aktivitas pendakian di lima gunung akibat cuaca ekstrem.
Jalur pendakian Gunung Semeru dibuka setelah sempat ditutup selama lima tahun.
Saat ini gunung api yang secara administratif berada di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar tersebut berstatus Level II atau waspada.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved