Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
USAHA Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu kunci pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) jumlah UMKM mencapai 64 juta.
Angka tersebut mencapai 99,9% dari keseluruhan usaha yang beroperasi di Indonesia. Hal ini membuat geliat UMKM sangat berpengaruh bagi ekonomi nasional.
Pertumbuhan UMKM seiring berjalannya waktu memiliki tren terus naik hingga 2020. Pandemi Covid-19 menjadi faktor yang membuat pertumbuhan ekonomi lesu.
Melihat kondisi ini, pemerintah kemudian membuat sejumlah stimulus untuk menggerakan kembali sektor ekonomi mikro, salah satunya dengan mendorong digitalisasi UMKM.
Menurut data Kadin DKI Jakarta, saat ini, hanya sekitar 8 juta UMKM yang memilih menggunakan platform digital. Upaya mendorong digitalisasi UMKM menjadi salah satu ‘obat mujarab’ menumbuhkan ekonomi mikro.
Bukan tanpa alasan, pandemi Covid-19 dinilai menurunkan daya beli masyarakat dan membuat sebagian masyarakat beralih melakukan transaksi secara digital akibat sejumlah kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat yang diterapkan pemerintah selama pandemi.
Evan Januli ,Head of Marketing PT Codebrick Indonesia, sebuah perusahaan rintisan yang concern membantu pelaku usaha membuat toko online melalui website TokoTalk, melihat digitalisasi UMKM sangat diperlukan agar pelaku usaha bisa bertahan di tengah pandemi.
Pihaknya melalui TokoTalk, telah membantu ratusan ribu UMKM untuk bersaing di era digital dengan menyediakan platform membuat website toko online secara gratis.
Dari data yang dimilikinya, saat ini lebih dari 540.000 pelaku usaha terdaftar dan membuat toko online secara gratis menggunakan TokoTalk. Melihat antusiasme ini, pihaknya akan terus berupaya meningkatkan kualitas produk dan inovasi tepat guna bagi para pelaku usaha untuk melebarkan pangsa pasar.
"Dengan bergabungnya lebih dari 540.000 pelaku usaha yang terdaftar, merupakan bukti bahwa penjualan mereka terbantu dengan toko online dengan fitur-fitur yang tersedia di TokoTalk,” jelasnya.
“ Geliat pelaku usaha untuk bersaing di dunia digital akan terus bertambah dan kami selalu berupaya terus meningkatkan produk dan inovasi yang tepat guna kepada mereka." ungkap Evan melalui keterangan tertulisnya, Senin (17/5).
Sejauh ini Evan menuturkan TokoTalk dinilai menjadi solusi praktis untuk membuat toko online sebagai upaya memperluas pasar penjualan melalui teknologi digital. Terlebih, dengan adanya fitur pembayaran menggunakan e-payment yang memudahkan transaksi antara penjual dan pembeli.
"TokoTalk dilihat oleh mereka (para pelaku usaha) sebagai solusi praktis untuk merambah penjualan secara luas di dunia digital. Ditambah dengan tersedianya fitur baru Shopeepay yang akan aktif kembali di akhir Mei 2021, semakin mempermudah para seller untuk menjaring customer yang terbiasa bertransaksi melalui marketplace," pungkas Evan. (RO/OL-09)
Bingung pilih nama domain toko online? Temukan tips & trik jitu memilih nama domain yang menarik, mudah diingat, dan SEO-friendly. Klik sekarang!
Panduan lengkap membuat toko online dengan WooCommerce! Mudah, cepat, dan efektif. Raih omzet tinggi dengan tips terbaik ini. Mulai sekarang!
Panduan lengkap buat sistem pembayaran online untuk toko e-commerce Anda! Aman, mudah, dan tingkatkan penjualan. Klik & pelajari caranya!
Panduan lengkap membuat toko online dengan Shopify. Pelajari langkah mudah, tips sukses, dan raih penjualan pertamamu sekarang! Mulai bisnis online-mu hari ini.
Tentukan harga produk online yang tepat! Pelajari strategi pricing terbaik untuk maksimalkan keuntungan dan tarik pelanggan. Tips mudah diterapkan, klik sekarang!
Buat link WhatsApp toko Anda sekarang! Panduan lengkap cara membuat tautan WA dengan nama toko, personalisasi pesan, dan tingkatkan penjualan. Klik di sini!
Empat penggerak ekosistem startup terkemuka Asia Pasifik yakni, KUMPUL (Indonesia), TechShake (Filipina), Techsauce (Thailand), dan InnoLab Asia (Vietnam).
SETELAH membuka cloud region di Indonesia, Google Cloud mengklaim sejak lima tahun belakang telah memberikan kontribusi ekonomi senilai Rp900 triliun.
TiDB dikenal sebagai database SQL terdistribusi yang fleksibel dan open-source.
Penting adanya ruang bagi startup lokal untuk memperluas jejaring internasional.
INDONESIA menjadi salah satu negara yang memiliki antusiasme tinggi dalam mengadopsi teknologi digital terbaru. Namun, di sisi lain, masih ada perusahaan lokal industri digital
Sebagai pemenang, tim ini memperoleh investasi senilai $500 berupa AWS Cloud credits untuk mendukung pengembangan teknologi dan infrastruktur startup mereka ke depannya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved