Berita Terbaru Hamas Hari Ini

Invasi Israel di Rafah Berlanjut Meski Joe Biden Ancam Setop Pengiriman Senjata

ISRAEL menyerang Rafah pada Kamis (9/5) meski Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden memberikan peringatan paling kerasnya dan mengancam untuk menghentikan pasokan senjata.

Israel Membuka Kembali Perlintasan Kerem Shalom untuk Bantuan Gaza

Israel telah membuka kembali perlintasan perbatasan Kerem Shalom untuk pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza setelah menutupnya selama empat hari.

JK Temui Perwakilan Hamas di Malaysia, Bahas Perdamaian Palestina-Israel

Jusuf Kalla menemui delegasi Hamas Palestina yang dipimpin Pejabat Biro Politik sekaligus Wakil Kepala Urusan Internasional Hamas, Bassem Naim, di Malaysia, Minggu (5/5).

Yahya Sinwar dan Timur Tengah yang Berubah

TUJUAN perang Israel di Gaza, yakni membebaskan sandera Yahudi dan membasmi Hamas, tidak semuanya tercapai.

Foto Satelit Kehacuran Gaza Dampak Perang Israel - Hamas

Perang Israel-Hamas telah memakan korban jiwa hingga 34.000 orang. Perang juga menyebabkan cedera yang parah hingga kasus kelaparan akut selama tujuh bulan. 

HRW: Israel Serang Tim Relawan Libanon Langgar Hukum

HRW mengatakan serangan Israel yang menewaskan tujuh relawan Libanon merupakan tindakan melanggar hukum terhadap warga sipil dan mendesak AS untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel.

268 Tentara Israel Tewas di Gaza

Militer Israel melaporkan dua kematian pasukannya di Gaza utara, Palestina, pada Senin (6/5). Dua korban terbaru ini menambah jumlah korban tewas militer Israel menjadi 268 orang.

Israel Kirim Delegasi ke Meja Perundingan

Kantor Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu mengatakan proposal yang disetujui Hamas jauh dari tuntutan penting Israel. Tetapi Israel tetap akan mengirim tim perunding ke Mesir.

Hamas Sepakati Perjanjian Gencatan Senjata

Pernyataan itu disampaikan hanya beberapa jam setelah Israel memerintahkan sekitar 100 ribu warga Palestina untuk mulai mengungsi dari Kota Rafah di bagian selatan.

Nasib Gencatan Senjata di Gaza Masih Kelam

GERAKAN pembebasan Palestina atau Hamas dan Israel belum menyepakati gencatan senjata. Kedua belah pihak berpegang pada keinginan masing-masing.

Netanyahu Membela Diri, Salahkan Hamas atas Kegagalan Pertukaran Sandera

PERDANA Menteri Israel Benjamin Netanyahu membela diri. Dalam video yang beredar, ia menolak dijadikan kambing hitam atas kegagalan pertukaran sandera dengan Hamas.

Hamas Bergerak ke Kairo Lanjutkan Pembahasan Gencatan Senjata

Perwakilan Hamas akan melakukan kunjungan ke Kairo, Mesir, pada Sabtu (4/5), untuk melanjutkan perundingan gencatan senjata di Gaza, Palestina.

Keraguan dan Ketidakpastian Nasib Gencatan Senjata di Gaza

Keraguan dan ketidakpastian bertambah mengenai kelanjutan nasib rencana gencatan senjata di Gaza pada Kamis (2/5). Padahal mediator telah meningkatkan harapan berakhirnya perang.

Benjamin Netanyahu Bersikeras Hancurkan Rafah

Netanyahu, yang bersumpah menghancurkan Hamas sebagai balasan atas serangan kelompok militan itu pada 7 Oktober, menjanjikan kemenangan total sehingga harus menginvasi Rafah.

Harapan Membesar Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza

Harapan membesar untuk gencatan senjata dan kesepakatan pembebasan sandera yang lama ditunggu-tunggu setelah hampir tujuh bulan perang di Gaza antara militan Hamas Palestina dan Israel.

AS Akui Lima Unit Militer Israel Lakukan Pelanggaran HAM Berat Sebelum Serangan Hamas

Undang-Undang AS melarang Washington membiayai militer asing yang terbukti melakukan pelanggaran HAM.

Demonstrasi Mahasiswa Pro-Palestina Guncang Kampus Sciences Po di Paris

Demonstrasi pro-Palestina meletus di Institut Studi Politik Sciences Po di Paris, Prancis, bersamaan dengan hari yang dramatis pada Minggu (28/4). 

Hamas Rilis Video Sandera yang Masih Hidup di Gaza

Hamas merilis video dua pria yang disandera di Gaza yang diidentifikasi sebagai Keith Siegel dan Omri Miran.

Israel: Pembebasan Sandera Bisa Tunda Serangan ke Rafah

Menlu Israe Katz mengatakan dapat menangguhkan serangan ke Rafah, bila Hamas menjamin pembebasan sandera

150 Orang Ditahan Saat Polisi Membersihkan Kemah Pro-Palestina di Dua Kampus Amerika serikat

Sebanyak 150 orang ditahan ketika polisi membersihkan perkemahan pro-Palestina di dua universitas Amerika, Sabtu.

Rakyat dan Politik Cari Makan

Sekolah Rakyat sonder Esensi Sosdem?

Menata Pemilu Serentak bukan Menggaruk MK

UMKM Perlu Adopsi Digitalisasi untuk Akses Pasar Global

1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024

Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu

Daikin Salurkan Donasi Tangani Gizi Buruk di Indonesia