Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Preview Piala Dunia 2022: Korea Selatan vs Portugal

Basuki Eka Purnama
02/12/2022 10:30
Preview Piala Dunia 2022: Korea Selatan vs Portugal
Preview Piala Dunia: Korsel vs Portugal(ANTARA/Juns)

KOREA Selatan (Korsel) meluapkan emosi ketika kalah tipis dalam drama drama lima gol melawan Ghana di Piala Dunia 2022.

Perjalanan mereka semakin berat karena menghadapi Portugal dalam pertandingan terakhir fase grup saat Selecao das Quinas, yang bertekad kokoh di puncak klasemen Grup H dengan catatan sempurna.

Korsel harus mengalahkan juara Piala Eropa 2016 itu seperti pernah mereka lakukan pada Piala Dunia 2002 di kandang sendiri, sambil mengharapkan hasil pertandingan terakhir Grup H lainnya antara Ghana dan Uruguay berakhir seri.

Baca juga: Taeguk Warriors Ingin Bangkit Lawan Portugal

Saat ditekuk Ghana 2-3, striker Son Heung-min menangis, sedangkan pelatih Korsel Paulo Bento mendapat kartu merah setelah mendebat wasit karena meniup peluit akhir ketika pemainnya mengeksekusi sepak pojok.

Hukuman ini membuat Bento tidak bisa memimpin Korsel dalam pertandingan fase grup pamungkas melawan Portugal ini.

Tetapi itu bukan kendala karena menurut asisten pelatih Sergio Costa, Korsel akan bangkit dari hasil sangat mengecewakan melawan Ghana.

"Kami jelas pantas menang (dalam laga melawan Ghana itu)," kata Costa. "Waspadailah kami dalam pertandingan nanti."

Korsel baru mengumpulkan satu poin setelah imbang melawan Uruguay dalam pertandingan pembuka dan kalah dari Ghana. Mau tidak mau mereka harus mengalahkan Portugal agar maju ke 16 besar.

Dalam Piala Dunia, edisi 20 tahun lalu, Korsel mengalahkan 10 pemain Portugal yang di dalamnya termasuk Bento, juga dalam pertandingan fase grup terakhir.

Hasil tersebut membuat Portugal gagal ke babak berikutnya, sebaliknya Korea Selatan melaju kencang hingga semifinal.

Dalam turnamen di Qatar itu, Portugal mengawali petualangan mereka dengan mengalahkan Ghana 3-2 sebelum menang meyakinkan 2-0 atas Uruguay pada pertandingan keduanya.

Portugal berusaha keras memuncaki Grup H demi menghindari pertemuan terlalu dini dengan Brasil, yang kemungkinan besar finis urutan teratas Grup G. Juara Grup G bakal ditantang runner up Grup H dalam partai 16 besar.

"Kami akan memburu posisi teratas, bukan hanya karena (faktor) Brasil," kata pelatih Portugal Fernando Santos.

Santos kemungkinan mengubah formasi sebelas pemain pertamanya setelah bek kiri Nuno Mendes mengalami cedera saat melawan Uruguay yang kemudian digantikan oleh Raphael Guerreiro.

Bek tengah Danilo Pereira juga absen karena patah tulang rusuk, tetapi Pepe yang berusia 39 tahun kemungkinan tetap pada tempatnya di bek tengah dan mendapatkan tugas khusus menjaga striker Korea Selatan Cho Gue-sung, yang mencetak dua gol dalam jangka waktu tiga menit sewaktu melawan Ghana.

Gelandang Otavio Monteiro juga bakal absen dalam laga melawan Uruguay karena cedera.

Sementara kapten Cristiano Ronaldo memiliki kesempatan menyamai rekor gol terbanyak Portugal dalam Piala Dunia yang selama ini dipegang Eusebio dengan sembilan gol pada Piala Dunia 1966 di Inggris.

Ronaldo sudah mencetak delapan gol dalam lima Piala Dunia dan dia tengah memburu gol kesembilannya.

Prediksi sebelas pemain pertama

Korea Selatan (4-2-3-1): Kim Seung-gyu; Kim Moon-hwan, Kim Min-jae, Kimk Young-gwon, Kim Jin-su; Jung Woo-young, Hwang In-beom; Kwon Chang-hoon, Woo-yeong Jeong, Heung-min Son; Gue-sung Cho

Portugal (4-3-1-2): Diego Costa; Joao Cancelo, Pepe, Ruben Dias, Raphael Guerreiro; Bernardo Silva, Ruben Neves, William Carvalho; Bruno Fernandes; Cristian Ronaldo, Joao Felix

Skenario pertandingan

Kemungkinan ini akan menjadi pertandingan yang sulit bagi Portugal karena Korsel akan tampil sekuat tenaga memburu tiga poin.

Tidak dipungkiri lagi tim asuhan Paulo Bento tersebut mampu memetik kemenangan, tetapi Portugal memiliki kualitas superior dalam skuatnya yang bisa memupus bayangan Korea untuk memenangkan laga ini.

Tapi Korsel belum bisa memainkan salah satu andalan mereka, Hwang Hee-chan, karena masalah hamstring.

Pemain depan Ksatria Taeguk itu juga diragukan tampil dalam laga Jumat malam ini.

Sebaliknya, Son Heung-min akan kembali menjadi starter dalam pertandingan ini untuk membukukan penampilan ke-107 bersama timnasnya.

Sementara Kim Min-jae akan turut membentengi pertahanan Korsel dalam formasi empat bek bersama Kim Moon-hwan, Kim Young-gwon dan Kim Jin-su, dalam pola 4-2-3-1.

Cho Gue-sung, yang mencetak dua gol melawan Ghana, sehingga akan kembali memimpin barisan serang Korea Selatan, sementara Kwon Chang-hoon harus bermain melebar.

Perubahan-perubahan ini menjamin laga melawan Portugal nanti berlangsung dinamis dan sekaligus ketat.

Portugal sendiri dituntut merotasi pemain-pemainnya yang sebagian karena serangan cedera seperti dialami Nuno Mendes yang terpaksa ditarik keluar lapangan pada akhir babak pertama melawan Uruguay. Mendez sepertinya bakal absen melawan Korsel.

Tidak hanya dia, Danilo juga absen karena patah tulang rusuk, sementara Otavio juga dipaksa absen karena cedera sewaktu menghadapi Uruguay.

Raphael Guerreiro semestinya menjadi starter untuk menggantikan Mendes pada posisi bek kiri. Namun sebenarnya, kecuali karena cedera, Portugal semestinya menurunkan tim yang sama dengan skuad yang memenangkan dua pertandingan sebelumnya.

Dalam skema ini, Bruno Fernandes harus kembali mendukung duet pemain depan Cristiano Ronaldo dan Joao Felix, sedangkan Rafael Leao terpaksa disimpan di bangku cadangan kendati tampil mengesankan dalam dua penampilannya sebagai pemain cadangan.

Statistik penting kedua tim

Korsel pernah mengalahkan Portugal 1-0 dalam pertandingan fase grup Piala Dunia 2002 saat Park Ji-sung mencetak gol untuk tim Asia yang saat itu dilatih oleh Guus Hiddink tersebut.

Portugal sudah memastikan diri lolos ke babak knockout dan bisa mengamankan posisi teratas jika seri atau menang melawan Korsel, sebaliknya Korsel akan tersingkir jika tak bisa mengalahkan Portugal.

Penyerang Cho Gue-sung adalah pemain pertama Korsel yang mencetak dua gol dalam sebuah pertandingan Piala Dunia.

Portugal hanya kalah sekali dari 14 pertandingan fase grup Piala Dunia terakhirnya.

Korsel adalah satu-satunya negara Asia yang pernah mencapai semifinal Piala Dunia ketika menjadi tuan rumah Piala Dunia 2002, sedangkan prestasi terbaik Portugal adalah finis ketiga edisi 1966 di Inggris. (Ant/OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya