Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
AKSI pesepak bola bukan hanya terlihat dari kemampuan menggocek atau mencetak gol.
Gaya rambut pun sudah menjadi pelengkap aksi pesepak bola di lapangan hijau.
Anda mungkin kenal dengan Bastian Schweinsteiger, Wayne Rooney, atau Gareth Bale.
Namun, apakah Anda mengenal Daniel Johnson?
Daniel Johnson mengawali kariernya pada umur 12 tahun di sebuah tempat cukur rambut sederhana di daerah Hertfordshire di Inggris Selatan.
Awalnya, dia hanya melayani pemain-pemain sepak bola yang berlaga di Divisi Championship, liga kasta terendah di Inggris.
Namun, 15 tahun kemudian, kariernya melejit pesat.
Ia pun terkenal sebagai penata rambut pesepak bola dunia dan kerap bepergian dengan jet pribadi.
Johnson bisa mencukur 9-10 kepala sehari sebelum sebuah tim bertanding.
Contohnya saat ia mencukur para pemain Leicester City jelang pertandingan terakhir mereka di Liga Primer melawan Everton.
Gaya rambut yang dibuat Johnson menghiasi pesta kemenangan the Fox saat itu.
Pesepak bola lain yang memercayakan rambutnya kepada Johnson ialah Gareth Bale, Mario Balotelli, John Terry, Alex Oxlade-Chamberlain, Hugo Lloris, dan Bastian Schweinsteiger.
'Daniel telah mencukur rambut saya untuk jangka waktu yang lama. Saya tak akan membiarkan penata rambut lain melakukannya', tulis kapten Three Lions Wayne Rooney pada situs resmi Johnson.
Bahkan dalam perhelatan Euro 2016 ini, Johnson pun diboyong ke Prancis untuk ikut serta tinggal di hotel dan mengurusi gaya rambut pemain serta staf pelatih tim Inggris.
Johnson, kepada the Telegraph, mengatakan ia selalu mempelajari karakter pesepak bola yang akan dicukurnya.
Seperti karakter bad boy Balotelli yang cocok dengan gaya mohawk, atau gaya belah pinggir ala Bale yang berkarakter sebagai anak baik sebelum ia berganti dengan ala kuncir belakang.
Menurut Johnson, hasil karyanya menambah kepercayaan diri pemain.
Itu bisa menjadi bekal mereka dalam menghadapi pertandingan yang penuh tekanan.
"Kepercayaan diri merupakan hal masif untuk setiap atlet dan saat pemain mendapat gaya rambut yang diinginkan, dia akan merasa lebih terpacu, bugar, dan apik. Rambut saat ini seperti aksesori utama dan jadi persaingan antarpemain, siapa yang paling bagus," kata Johnson. (R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved