Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
KEKALAHAN dari Albania 0-1 saat memulai kualifikasi Piala Eropa 2016 Prancis, dua tahun lalu, masih terbayang di benak para pemain tim nasional Portugal.
Padahal kala itu, Seleccao das Quinas--julukan Portugal--berstatus semifinalis Piala Eropa 2012.
Faktor kejutan itulah yang ingin diminimalkan Cristiano Ronaldo dkk saat memulai laga Grup F Euro 2016 menghadapi Islandia di Stadion Geoffroy Guichard, Saint-Etienne, Prancis, dini hari nanti.
Islandia memang tim yang tidak diunggulkan untuk bisa lolos dari fase grup.
Namun, tim yang diasuh duet Heimir Hallgrimsson dan Lars Lagerback itu punya banyak faktor untuk memberikan kejutan kepada Pepe dkk.
Di babak kualifikasi, Eidur Gudjohnsen dkk sukses merebut tempat ke Prancis dengan menjadi runner-up Grup A.
Islandia dua kali mengalahkan tim kuat Belanda dan memaksa tim oranye gagal lolos ke pesta se-Eropa tahun ini dengan hanya menempati peringkat keempat di bawah Turki.
Portugal, salah satu favorit juara Piala Eropa 2016, memang menyudahi rangkaian uji coba sebelum Piala Eropa 2016 dengan kemenangan telak 7-0 atas Estonia.
Namun, pelatih Fernando Santos menegaskan calon lawannya itu bukanlah tim yang bisa dianggap remeh meski baru akan menjalani debut di turnamen mayor.
"Ini akan menjadi pertandingan yang ketat karena mereka merupakan tim yang hebat yang mampu mengalahkan tim unggulan seperti Belanda. Mereka pantas berada di sini dan kami harus berhati-hati karena mereka punya tim dan pemain yang hebat," kata Santos.
Pemain sayap Portugal, Vierinha, mengatakan ia dan rekannya sadar mereka merupakan tim favorit dalam turnamen empat tahunan itu.
"Namun, kami harus melaluinya setahap demi setahap dengan mengalahkan Islandia, kemudian Austria, lalu Hongaria. Semua orang tahu tujuan kami ialah menang dan kami harus menunjukkan kami tim terbaik," katanya.
Sulitkan Ronaldo
Para punggawa Islandia juga tidak sabar untuk menunjukkan kualitas mereka saat menghadapi Portugal yang lebih difavoritkan meraup tiga poin dalam pertandingan itu.
Satu pemain Portugal yang perlu diwaspadai, menurut Lagerback, tentulah Cristiano Ronaldo.
Kapten Portugal itu mencetak 2 dari 7 gol kemenangan Portugal atas Estonia di laga uji coba terakhir.
Kala itu striker Real Madrid tersebut baru saja bergabung dengan skuat seusai berlibur di Bahama selepas final Liga Champions.
"Saya melihatnya berlari 45 menit tanpa henti. Saya tidak yakin dia hanya sekadar berlibur. Ia seperti mengisi ulang baterai energinya dari segi fisik maupun mental. Dia pasti akan menampilkan yang terbaik," kata Lagerback.
Gelandang Birkir Bjarnason mengatakan, Islandia punya modal yang kuat untuk menghadapi Portugal, yaitu kekompakan tim yang solid.
Hampir seluruh punggawa Islandia bermain bersama sejak membela timnas U-17.
"Kami semua pekerja keras yang tidak akan menyerah begitu saja. Banyak dari kami telah bermain bersama sejak 10 tahun lalu bermula dari timnas U-17," tandasnya. (AFP/UEFA/R-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved