Headline

Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.

Fokus

Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.

Kasus Covid-19 di Arema FC tak Pengaruhi Jadwal Liga 1

Akmal Fauzi
21/1/2022 13:53
Kasus Covid-19 di Arema FC tak Pengaruhi Jadwal Liga 1
Pesepak bola Arema FC Muhammad Rafli (tengah) selebrasi usai mencetak gol ke gawang lawan, beberapa waktu lalu.(ANTARA)

PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 menegaskan, kompetisi tetap berjalan sesuai jadwal meskipun muncul kasus positif covid-19 yang menjangkit Arema FC. Para klub dapat peringatan untuk mengetatkan protokol kesehatan selama di Bali yang menjadi tempat berlangsungnya seri keempat Liga 1.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, menegaskan kasus covid-19 yang menimpa tim Arema FC tidak memengaruhi jadwal yang sudah ditentukan.

"Jadwal tetap on schedule. Jadi memang kami sudah punya pedomannya," kata Sudjarno saat dihubungi Media Indonesia, Jum'at (21/1). 

Baca juga: Phoenix Suns Tetap Kokoh di Puncak Klasemen Wilayah Barat

Ia menjelaskan, penundaan pertandingan bisa saja dilakukan ketika satu tim tersedia kurang dari 14 pemain. "Itu bisa terjadi dengan syarat klub mengajukan untuk penundaan dan dibahas di emergency meeting untuk melihat kemungkinan itu bisa ditunda," kata Sudjarno. 

Sudjarno menjelaskan, saat ini lima pemain Arema FC yang positif covid-19 sudah dipisahkan dengan penggawa Singo Edan lainnya. Mereka diisolasi di tempat berbeda. 

"Sejak keluar hasil tes samar-samar atau bergejala covid-19 pemain sudah diisolasi terpisah yang memang disiapkan khusus untuk itu. Cek berkala akan dilakukan termasuk tracing ke pemain lainnya, jika ada yang bergejala langsung diambil isolasi, " kata Sudjarno. 

Ia menegaskan, protokol yang diterapkan seri empat yang digelar di Bali ini sama saja dengan protokol di seri sebelumnya yang digelar di Jawa. Pemain tidak boleh keluar dari hotel dan stadion selama seri berlangsung. 

"Sebenarnya sama saja sistemnya semi bubble. Pemain di stadion kami pisahkan, termasuk di penginapan," jelasnya. 

Namun saat ini kompetisi masuk waktu jeda hingga dimulai kembali pada 26 Januari 2022. Para klub diminta untuk mengetatkan protokol kesehatan ke pemain dan ofisial serta melakukan cek rutin covid-19 sebelum kembali berlaga. 

"Kami juga sudah bersurat dengan klub agar tanggung jawab dan komitmen klub menerapkan protokol kesehatan dijalankan," kata Sudjarno. 

Sebanyak lima pemain Arema FC terkonfirmasi positif Covid-19. Hal tersebut terkuak melalui pernyataan Gubernur Bali I Wayan Koster. Identitas kelima pemain tersebut masih dirahasiakan. 

Arema FC tidak tampil dengan skuad terbaik saat bermain seri 0-0 melawan PSIS Semarang (17/1). Sejumlah pemain yang biasanya masuk line-up tidak terlihat. Mereka adalah Ikhfanul Alam, Sergio Silva, Rizky Dwi, dan Renshi Yamaguchi. Lalu, Carlos Fortes, Fabiano Rossa Beltrame, serta Adilson Maringa. 

Kabar soal lima pemain Arema FC yang terkonfirmasi positif Covid-19 ini menimbulkan persepsi mengenai aktivitas pemain selama di Pulau Dewata Bali yang dikenal sebagai tempat wisata dan hiburan. 

Media Officer Arema FC, Sudarmaji, secara tegas membantah isu yang beredar. Dia menyebut para pemain terpapar covid-19 bukan karena pelanggaran protokol kesehatan.

"Kami sampaikan klarifikasi bahwa tim medis dan manajemen menerapkan dengan ketat, baik protokol kesehatan dan sudah melakukan tracking dan aktivitas pemain dijalankan sesuai dengan program pelatih,” kata Sudarmaji dilansir laman resmi klub. 

“Ini sekaligus menjawab spekulasi yang berkembang terkait penyebab mereka bergejala. Justru kita menyampaikan terimakasih atas kesadaran pemain yang sangat memahami langkah inisiatif dari tim medis dan manajemen Arema FC,” kata Sudarmaji.

Saat ini koordinasi terus dilakukan oleh manajemen Arema FC dan Satgas Covid-19 Bali. Pemantauan kondisi pemain yang tersebut terus dilakukan. Hingga saat ini mereka menunjukkan perkembangan yang baik.

"Semua langkah yang diambil oleh Arema FC berkaitan dengan kondisi ini sesuai dengan arahan tim medis Arema FC terkait kepatuhan dalam fase karantina mandiri,” jelas Sudarmaji. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Astri Novaria
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik