Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Mental Jadi Kunci Penentu Duel Persija dan Barito

 Akmal Fauzi
09/4/2021 16:06
Mental Jadi Kunci Penentu Duel Persija dan Barito
Para pemain Persija Jakarta melakukan selebrasi usai mengalahkan Bhayangkara Solo FC saat laga lanjutan Piala Menpora Grup B.(ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)

FAKTOR mental menjadi kunci duel antara Persija melawan Barito Putera di perempatfinal Piala Menpora di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (10/4) sore.

Persija datang dengan kepala tegak. Macan Kemayoran sempat diragukan di awal-awal turnamen kala dikandaskan PSM. Skuad asuhan Sudirman berhasil finis sebagai jawara Grup B Piala Menpora.

Salah satu punggawa Persija, Yann Motta, bertekad memberikan penampilan terbaiknya. Apalagi, Macan Kemayoran dipastikan tampil tanpa dua pemain inti, Otavio Dutra dan Novri Setiawan, karena sanksi akumulasi kartu.

Saya sangat termotivasi untuk laga selanjutnya karena saya tahu pertandingan selanjutnya sangat penting untuk Persija dan saya, karena tujuan saya ada di sini juga untuk juara dan Persija juga harus juara,” kata Yann Motta dalam situs resmi Liga Indonesia.

“Saya ingin tren kemenangan ini terus berlanjut. Apalagi saya juga sudah siap dan harus fokus untuk laga nanti karena saya mau menang, saya ingin juara. Jadi ini sangat penting buat saya dan Persija,” tambahnya.

Kabar baiknya, Marco Motta, penggawa asing asal Italia yang absen di laga melawan Bhayangkara Solo FC kembali siap diturunkan. Ditambah, Rohit Chand juga telah berada di Jakarta dan tidak menutup kemungkinan bisa membantu tim asal ibu kota guna lolos ke semifinal.

Di sisi lain, meski berangkat dengan status runner up grup A, Barito hingga kini masih belum terkalahkan. Armada Djajang Nurjaman mencatat nirkekalahan sepanjang babak grup: 1 menang dan 2 seri.

Di atas kertas, Persija dengan materi pemainnya jelas lebih diunggulkan. Kendati begitu, soal spirit bermain, Barito Putera sudah menunjukannya.

Hal itu sudah mereka buktikan dalam laga melawan PSIS Semarang. Sempat tertinggal tiga gol di babak pertama, tim berjuluk Laskar Antasari itu berhasil menyudahi pertandingan dengan skor 3-3.

“Pertandingan yang cukup berat karena Persija secara materi baik sekali. Persija punya pemain top kelas satu. Tetapi, kami punya semangat dan siap tempur," kata Pelatih Barito Djadjang Nurdjaman.

Djanur—sapaan karib Djajang— menganggap absennya Novri dan Dutra tidak akan berpengaruh signifikan terhadap permainan Persija secara keseluruhan.

“Yang lainnya sama bagusnya, jadi tidak ada keuntungan bagi kami," kata eks pelatih Persib dan Persebaya itu. (Mal/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya