Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
JURU taktik Manchester United kini bisa kembali tersenyum setelah anak asuhnya mampu memperbaiki peringkat tim di klasemen Liga Primer Inggris. Setelah mengalami masa pahit di awal musim, kini United sudah berada di posisi ketiga di klasemen.
Mereka terus mendekati Liverpool yang memuncaki klasemen setelah kemenangan 6-2 atas Leeds United di Old Trafford, kemarin. Dua gol cepat Scott McTominay dalam 3 menit pertama laga berjalan yang menjadi rekor baru di Liga Inggris mengawali deretan gol bagi ‘Setan Merah’. McTominay mencetak gol ketika laga baru berjalan 66 detik dan kemudian kembali mencetak gol pada 104 detik.
Selain McTominay, Bruno Fernandes mencetak brace. Dua gol lainnya dicetak Victor Lindelof dan Daniel James. Leeds hanya mampu membalas dua gol melalui Liam Cooper dan Stuart Dallas.
Hasil tersebut pun langsung mengubah penilaian legenda ‘Setan Merah’ Roy Keane yang belakangan sangat kritis kepada klubnya.
“Saya rasa beberapa bulan terakhir United telah banyak dikritik, khususnya dalam hal catatan kemenangan di kandang. Saya pun termasuk sangat kritis akan penampilan barisan belakang dan kiper dan mempertanyakan hasrat dari tim,” ungkap Keane kepada Sky Sports.
“Namun, pertandingan ini (melawan Leeds) membuktikan banyak pendapat tersebut salah. Mungkin, hanya mungkin, para pemain ini dapat melakukannya (mendapat gelar),” imbuh Keane.
Keane yakin, dengan United yang mampu memenangi setiap pertandingan di kandang, mereka bisa menjadi penantang untuk memperebutkan gelar. Saat ini pun Keane memandang posisi United sangat bagus terlepas dari start mereka yang lambat.
“Liverpool masih yang terbaik saat ini, tetapi tidak ada alasan mengapa United tidak mendorong kesempatan mereka untuk menekan Liverpool,” ujar Keane.
Posisi United sekarang merupakan posisi terbaik sejak kepelatihan Sir Alex Ferguson usai. Musim lalu di periode yang sama, United hanya mampu bertengger di posisi kedelapan dengan selisih besar 24 poin dari pemuncak klasemen.
Belum sembuh
Luka anak asuh Jose Mourinho yang didapat akibat kalah dari Liverpool pekan lalu harus kembali terbuka setelah Totenham Hotspur tidak mampu mengatasi Leicester City kemarin. Harry Keane dkk harus takluk 0-2 dari tim tamu di kandang sendiri.
Lini depan the Lilywhites dibuat tumpul oleh pertahanan Leicester selama 90 menit pertandingan. Dalam laga itu Mourinho memilih untuk bermain bertahan dan menunggu untuk memaksimalkan serangan balik. Sayang strategi tersebut berbalik setelah tekanan Leicester ke kotak penalti tuan rumah berbuah penalti.
Jamie Vardy yang menjadi algojo melaksanakan tugasnya dengan sempurna, membuat keunggulan Leicester menjadi 1-0. Meski berupaya menekan balik, Totenham justru kembali kecolongan. Tandukan Vardy yang mengenai Toby Alderweireld justru memasukkan bola ke gawangnya sendiri.
Hasil itu membuat Leicester mampu mengudeta posisi Totenham dan membuat anak asuhan Brendan Rodgers naik ke peringkat kedua dengan 27 poin, unggul dua poin atas Totenham yang terlempar ke peringkat keempat klasemen. Leicester hanya terpaut empat poin dari pemuncak klasemen Liverpool. (Goal/Skysports/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved