Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SPANYOL akan bersaing ketat dengan Jerman untuk memperebutkan satu tempat di semifinal UEFA Nations League, Rabu (18/11) dini hari. Kedua negara hanya selisih 1 poin di Grup 4 dan Jerman memimpin klasemen dengan 9 poin.
Jerman hanya membutuhkan hasil imbang saat melakoni duel pemungkas di Stadion Olimpiade Sevilla untuk jadi juara Grup 4. Sementara itu, Spanyol wajib merebut poin penuh. “Semuanya berada di tangan kami saat melawan Jerman dan di sana (pertemuan pertama), kami bermain sangat baik. Kami berani. Saya sangat percaya diri dengan skuad yang dimiliki dan bakal membuktikan hasilnya,” ungkap striker Spanyol Gerard Moreno dilansir laman resmi UEFA.
Bermain di kandang meski tanpa penonton, tentu menambah kepercayaan Spanyol yang diasuh Luis Enrique. Apalagi, saat tampil di Mercedes-Benz Arena, kandang Jerman, dalam duel pertama, Spanyol bisa menahan imbang Jerman 1-1.
Namun, persolan muncul saat Sergio Busquets akan absen lawan Der Panzer. Gelandang bertahan Barcelona itu absen karena mengalami
cedera ligamen kolateral ringan di lutut kiri. La Roja juga harus menyiapkan mental karena Jerman baru saja menang 3-1 atas Ukraina, pekan lalu.
Di laga lain, Prancis akan menghadapi Swedia di Grup A3. Prancis baru saja menyegel satu tempat di semifinal seusai mengalahkan Portugal 1-0 di pertandingan sebelumnya. Pasukan Didier Deschamps itu unggul 3 angka dari Portugal yang ada di peringkat kedua klasemen.
“Skuad ini sudah berkembang dan mampu menampilkan performanya. Saya sangat bahagia karena mereka sudah membuktikan semangat tim kepada para kompetitor,” tutur Deschamps.
Swedia saat ini menghuni posisi juru kunci Grup 3. Mereka berada di bawah Kroasia yang bertengger di peringkat 3. Kedua tim sama-sama mengemas 3 poin.
Gagal ke semifinal
Inggris kembali mengubur mimpi mengangkat trofi UEFA Nations League setelah dipastikan gagal melangkah ke semifi nal. Kemarin dini hari WIB, Inggris takluk 0-2 di tangan Belgia dalam laga yang berlangsung di Den Dreef.
Pelatih Inggris Gareth Southgate pasang badan atas hasil buruk anak asuhnya itu. Dia tetap mengapresiasi perjuangan Harry Kane dkk. “Kami tidak suka kalah, tetapi kredit yang sangat besar untuk tim, semuanya menciptakan masalah dan bertahan dengan tangguh. Saya pikir kami luar biasa. Saya tidak bisa memiliki cukup pujian untuk para pemain,” kata Southgate.
Hasil tersebut membuat Belgia masih aman di puncak klasemen Grup 2 dengan koleksi 12 poin. Namun, Belgia belum bisa memastikan diri lolos ke semifinal karena masih didekati Denmark di peringkat kedua dengan 10 poin.
Belgia dan Denmark akan saling bertemu di King Power pada Kamis (19/11) dini hari WIB. Laga tersebut akan menjadi penentu siapa yang melaju ke babak empat besar.
Di lokasi terpisah, Belanda sukses memetik tiga poin ketika menjamu Bosnia-Herzegovina di Stadion Johan Cruyff Arena, Amsterdam. Tim berjuluk De Oranje itu menaklukkan Bosnia dengan skor meyakinkan 3-1. Sementara itu, Italia berhasil mengalahkan Polandia dengan skor dua gol tanpa balas. Belanda sementara ini di posisi kedua di klasemen Grup 1 dengan 8 poin dan Italia di urutan pertama dengan 9 poin. (Skysports/Sportsmole/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved