Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
KLUB Jerman Borussia Dortmund tak ingin rugi ketika melepas Jadon Sancho ke Manchester United.
Die Borussen meminta Mason Greenwood dimasukkan dalam proses perekrutan pemain sayap subur itu. Meski demikian, ‘Setan Merah’ dikabarkan enggan melepas Greenwood yang merupakan wonderkid dan berpotensi menjadi pemain bintang. MU dilaporkan akan menebus banderol Sancho sebesar 117 juta euro atau Rp2 triliun. Namun, MU tak akan melepas Greenwood.
Pemain jebolan akademi MU itu diharapkan bertahan lama dan melanjutkan regenerasi yang terus berjalan di skuad utama. Greenwood yang masih berusia 18 tahun itu tampil tajam di tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer. Ia telah mencetak 12 gol dari 36 laga musim ini.
Sancho menjadi bidikan ‘Setan Merah’ untuk menambah daya gedor lini depan. Pemain sayap berusia 20 tahun itu, musim ini sudah melesakkan 14 gol dan 16 assist untuk klub di kawasan Lembah Rhur itu.
Sancho, pemain jebolan akademi Manchester City, saat ini menjadi aset paling diburu. Selain MU, klub yang mengejar tanda tangannya, yakni Manchester City, Liverpool, hingga raksasa Spanyol, Real Madrid.
Jika Dortmund ingin membarter Sancho dengan Greenwood, sang pemain juga memiliki syarat bersedia kembali ke kota kelahirannya untuk membela MU. Yakni, the Red Devils berkiprah di Liga Champions.
Neymar dan Martinez
Masih dari bursa transfer pemain, pelatih Barcelona, Quique Setien, bimbang dan tidak mau memilih salah satu di antara Neymar dan Lautaro Martinez. Pasalnya, mantan entrenador Real Betis itu mengatakan akan lebih baik jika memiliki keduanya.
Bintang Paris Saint-Germain Neymar dan Inter Milan, Martinez, belakangan dihubungkan dengan potensi transfer menuju Camp Nou.
Neymar meninggalkan Barcelona untuk PSG kurang dari tiga tahun yang lalu, sementara Martinez baru mencuat musim ini bersama Inter.
Namun, saat ditanya rekrutan terbaik bagi Barca, Setien mengatakan kepada El Larguero. “Keduanya karena mereka ialah pemain yang bagus.”
Neymar pindah ke PSG dari Barcelona dengan rekor transfer dunia sebesar 222 juta euro pada 2017 lalu, tapi masih sering dikaitkan dengan rumor kembali ke La Liga.
Setien, yang memimpin timnya berada di puncak klasemen La Liga sebelum dihentikan karena pandemi virus korona, mengakui akan sulit untuk membawa pulang sang superstar Brasil ke Camp Nou.
“Semuanya pemain hebat, bagaimana mungkin saya tidak menyukai mereka?” katanya. “Neymar salah satunya, tapi seperti apa adanya, Anda harus mempertimbangkan apa yang mungkin dan apa yang tidak mungkin.”
“Kami tahu bahwa para pemain sepak bola ini menghabiskan banyak uang dan tidak mudah untuk mendatangkan mereka.” Masih dari ‘Negeri Matador’, Federasi Sepak Bola Spanyol atau RFEF telah menentukan klub yang lolos ke Eropa, yakni Liga Champions dan Liga Europa, jika musim ini tidak bisa dituntaskan.
Dalam pertemuannya di Las Rozas, Kamis (16/4) waktu setempat, RFEF akan mengajukan Barcelona, Real Madrid, Sevilla, dan Real Sociedad untuk lolos ke Liga Champions. Tiket Liga Europa menjadi milik Getafe dan Atletico Madrid, serta satu tempat lagi diperebutkan fi nalis Copa del Rey, Athletic Bilbao dan Real Sociedad.
Hanya, La Liga Santander sebagai operator kompetisi agak keberatan dan tak sejalan dengan RFEF. Media Spanyol, AS, melaporkan keputusan mengenai dua kompetisi teratas di Spanyol ditentukan oleh La Liga, bukan federasi. (Goal/AFP/R-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved