Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MANTAN pelatih Arsenak Unai Emery mengaku dirinya tidak mendapatkan waktu yang memadai untuk mentransformasi klub asal London yang disebutnya sedang terpuruk ketika dirinya dikontrak. Hal itu terungkap dalam wawancara dengan majalah France Football, Senin (10/2).
Emery hanya memimpin Arsenal selama 18 bulan setelah menukangi Paris Saint-Germain selama dua tahun dan memenangkan tiga gelar Liga Europa secara beruntun bersama Sevilla.
"Arsenal tengah dalam kondisi menurun selama dua tahun ketika saya bergabung dengan mereka," ujar Emery.
"Kami sukses menghentikan kemerosotan itu dan membawa klub itu ke final Liga Europa (meski kalah 4-1 dari Chelsea di laga pamungkas) dan menduduki peringkat lima klasemen Liga Primer Inggris," imbuhnya membela kiprahnya yang berakhir pada November 2019 setelah the Gunners membukukan rangkaian tujuh laga tanpa kemenangan.
Baca juga: Gara-Gara Virus Korona, Dele Alli Ditegur FA
"Musim itu, kami nyaris lolos ke Liga Champions namun segalanya berubah. Kami kehilangan empat kapten yaitu (Laurent) Koscielny, (Petr) Cech, (Aaron) Ramsey, dan (Nacho) Monreal. Kami benar-benar kehilangan mereka."
"Para pemain top kami tidak memiliki sikap yang tepat dan kami menuntut terlalu banyak."
"Saya butuh tambahan waktu untuk mentransfromasi klub itu menjadi Arsenal seperti yang saya harapkan," lanjut pelatih yang hingga kini masih menganggur itu. (AFP/OL-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved