Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
SAAT yang dinanti akhirnya tiba. Hari ini tim nasional U-23 Indonesia akan mengawali perjuangan di SEA Games 2019 dengan menghadapi Thailand di Stadion Sepak Bola Rizal Memorial, Manila, Filipina.
Pelatih tim nasional Indonesia Indra Sjafri sehari sebelum pertandingan mengungkapkan bahwa dirinya sudah meminta seluruh anak asuhnya agar tak perlu mencemaskan dan memikirkan laga perdana itu.
"Saya pikir saya bukan pelatih baru untuk tim nasional dan saya sudah berapa kali berhadapan dengan tim-tim Asia Tenggara. Negara-negara tersebut tak perlu dicemaskan," tutur Indra, kemarin.
Soal taktik yang akan diterapkan, Indra mengatakan hal itu pastinya bakal memengaruhi siapa yang akan turun ke lapangan.
"Saya harus terus memperbaiki pertahanan, tapi cara bermain nanti bergantung pada kualitas dan kesiapan pemain yang dipunya," tutur Indra.
Salah satu pemain timnas Indonesia, Evan Dimas Darmono, mengaku bahwa dirinya dan tim memang tidak mau ambil pusing dengan laga kontra Thailand. Ia pun bertekad untuk tampil lepas dan rileks saat menghadapi tim 'Negeri Gajah Putih'.
"Kami akan tampil lepas. Fokus pada permainan dan menjalankan sebaik mungkin strategi dari pe-latih. Kami akan membuat improvisasi untuk tim," ucapnya.
Secara terpisah, gelandang tim nasional Thialand, Ratthanakorn Maikami, menegaskan kubunya bisa menuai hasil positif hari ini.
"Kami tidak khawatir tentang Indonesia. Meskipun mereka banyak melakukan perubahan pemain, kami sudah harus siap," kata Maikami, seperti dikutip dari laman resmi Federasi Sepak Bola Thailand.
Banyak jam terbang
Tim polo air putra Indonesia juga akan memulai pertarung-annya di SEA Games dengan melawan tim polo air Filipina di New Clark Aquatic Centre, hari ini.
Pelatih timnas polo air putra Dean Baldwin mengaku timnya sudah siap bertanding dan dirinya mengaku telah menyiapkan taktik yang pas untuk menggulung Filipina di kandang sendiri.
Apalagi, tim polo putra Indonesia dalam tahun ini sudah bertemu tiga kali dengan Filipina dan meraih dua kemenangan.
"Sejauh ini tak ada masalah, adaptasi anak-anak lancar, karena tim kami juga sudah punya jam terbang banyak, jadi tidak ada masalah berarti," ujar Dean kepada Media Indonesia.
Dean pun mengaku tidak ada yang harus diwaspadai dari calon lawannya. Namun, bukan berarti dirinya menganggap remeh lawan. Akan tetapi, ia menegaskan bahwa tim polo putra Indonesia sudah siap tempur melawan Filipina.
"Kondisi tim polo air saat ini sudah siap bertanding. Tidak ada pemain yang cedera, semua dalam kondisi fit. Tidak ada perubahan besar dalam strategi permainan," tutur Dean.
Setelah melawan Filipina, Ridjkie Mulia dan kolega akan bertanding melawan Thailand pada Rabu (27/11). Kemudian pada hari ketiga akan menan tang Singapura yang merupakan juara bertahan pada keesokan harinya.
Terakhir, tim polo putra Indonesia akan bertemu tim Malaysia pada Jumat (29/11). (R-3)
Turnamen akan dibuka pada 2 September 2025 dengan laga Kuwait menghadapi Libanon.
Kondisi fisik dan adaptasi skuad Garuda Muda semakin membaik setelah dua kali menjalani latihan di arena pertandingan.
Bagi Klok, pemanggilan ini terasa istimewa karena menjadi yang pertama kali di bawah kepemimpinan Patrick Kluivert.
Berdasarkan surat resmi PSSI, Robi diminta bergabung dengan skuad Garuda Muda di Surabaya pada 25 hingga 31 Agustus 2025.
Salah satu nama yang menjadi sorotan ialah Marc Klok yang akhirnya kembali dipanggil timnas setelah absen selama satu tahun.
Marc Klok dan rekan setimnya Beckham Putra akan bergabung bersama skuad Garuda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved