Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
AKSI tidak sportif kembali dipertontonkan supoter sepak bola di Tanah Air. Kali ini Bonek--sebutan pendukung Persebaya Surabaya-lah yang berulah.
Mereka mengamuk, setelah tim kesayangan Persebaya Surabaya ditumbangkan PSS Sleman 2-3 dalam lanjutan kompetisi Liga 1 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (29/10). Mereka merusak dan membakar sejumlah fasilitas stadion, mulai dari papan reklame, pengaman pemain, dan tempat duduk pemain.
Padahal stadion sejatinya akan menjadi salah satu tempat pertandingan Piala Dunia U-20 2020 mendatang. Tidak hanya mengamuk dan membakar fasilitas stadion, suporter juga menyerang pemain seusai pertandingan.
Baca juga: Persebaya Tundukan Bhayangkara 2-0
Hansama Yama menjadi sasaran suporter. Hansamu terpaksa dilarikan ke ruang ganti. "Kita kalah memang, tapi jangan seperti ini," kata Hansamu.
Petugas kepolisian juga tidak bisa berbuat banyak menghadapi para suporter. Mereka hanya melihat dari jarak jauh.
Sejauh ini belum ada komentar dari manajemen Persebaya perihal aksi para suporter. Presiden Persebaya Azrul Ananda juga belum bersikap terhadap peristiwa itu.
Dalam pertandingan itu, tim besutan Wolfgang Pikal itu harus mengakui keunggulan tim tamu. Dukungan dari ribuan pendukungnya juga tidak mampu meluputkan Persebaya dari kekalahan.
Petaka berawal ketika laga bar berjalan 16 menit. Gawang 'Bajul Ijo'--julukan Persebaya yang dijaga Miswar Syahputra bobol lewat tendangan Jefri Kurniawan.
Persebaya baru menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 34 lewat David Da Silva.
Namun, tidak lama kemudian kembali PSS Sleman memimpin lewat gol Haris Tuharea menit 41. Ironisnya dua menit kemudian tepatnya menit 43 kembali gawang Persebaya bobol. Kali ini lewat Yevhen Bokhasviii.
Di babak kedua, Persebaya makin agreisf untuk menyamakan kedudukan. Namun, lagi lagi serangan Ruben Sanadi tumpul dan mudah dipatahkan lawan.
Persebaya akhirnya berhasil memperkecil kekalahan menjadi 2-3, hasil penalti Dige Campos setelah Rendy Iriawan dijegak di kotak penalty. (FL/*/A-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved