Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PELATIH Manchester City Pep Guardiola bisa dikatakan bosan melihat raut muka Mauricio Pochettino, sang manajer Tottenham Hotspur. Betapa tidak, hanya dalam 11 hari, City dan Hotspur kembali berhadapan untuk ketiga kalinya.
Pada babak perempat final Liga Champions Eropa, Kamis (18/4), City harus menelan kekecewaan dan gagal melangkah ke semifinal setelah kalah gol tandang dari the Lilywhites walaupun City menang dengan skor 4-3.
Pada Liga Primer Inggris semalam, the Citizens sukses membalas kekalahan dari Spurs dengan gol tunggal melalui gelandang muda berusia 18 tahun Phil Foden saat peluit baru berjalan 5 menit.
Dalam laga trilogi, City mampu mengobati kekecewaan atas kegagalan lolos ke delapan besar Liga Champions. Apalagi saat itu, gol Raheem Sterling yang menjebol gawang Spurs dianulir setelah tayangan video assistant referee.
Dengan gol tunggal dari Foden dan kini meraih 86 poin, Sky Blues kembali menempati posisi puncak klasemen Liga Primer Inggris. Tim besutan Guardiola juga menggeser rival utama, Liverpool, dengan selisih satu poin.
Pada laga yang berlangsung di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, semalam, kunci kemenangan City yakni mental yang dimiliki pasukan yang diasuh Pep. Skuat City mampu melupakan kekalahan dari Spurs pada laga sebelumnya.
City mencoba memainkan tempo untuk menjaga fokus tim. Kesempatan itu diambil Spurs untuk mencari gol penyeimbang. Sayangnya sejumlah aksi skuat Pochettino tidak mampu mengimbangi tim tuan rumah.
Kendati gempuran bergelombang dari the Lilywhites seperti melalui aksi Son Heung-min dari sisi kiri, tetap tidak membuahkan gol. Kemudian peluang juga didapat Christian Eriksen pada menit ke-14, tetapi sepakannya mampu dimentahkan penjaga gawang City, Ederson.
Sanchez dan Matic siap tampil
Jelang menghadapi Everton, manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, mengatakan bahwa beberapa pemain yang ce-dera hampir pulih.
United bertandang ke Goodison Park, malam ini waktu Indonesia, membawa mimpi besar untuk lolos Liga Champions musim depan dari posisinya saat ini yang berada di urutan keenam klasemen. Dengan comeback Alexis Sanchez dan Nemanja Matic yang sebelumnya cedera bisa mewujudkan impian.
Alexis tidak bisa berlaga setelah menderita cedera lutut saat berhadapan dengan Southampton dengan skor 3-2 pada awal Maret lalu. Pemain asal Cile itu telah dimainkan saat melawan Barcelona di Camp Nou kendati hanya beberapa menit.
Matic harus absen empat laga terakhir. Namun, saat menghadapi the Toffees, julukan Everton, pemain Serbia itu siap merumput untuk pada akhir pekan ini.
"Kami akan memiliki 20 (pemain) berlatih pagi ini (Jumat 19/4). Nemanja dan Alexis memiliki sesi yang baik kemarin (Kamis 18/4) juga, jadi mereka mungkin akan membantu tim kala melawat ke Goodison Park," kata Solskjaer.
Dari Liga Seri A Italia, semalam, AC Milan harus berbagi satu angka dengan saat tandang ke markas Parma. Gol dari Samu Castillejo pada menit ke-69 untuk Milan menjadi sirna setelah kapten Parma Bruno Alves menyamakan kedudukan pada menit ke-87 menjadi 1-1. Milan hanya memangkas satu angka dan masih tertinggal empat poin dari Inter Milan yang menempati posisi ketiga. (AFP/Cah/Opn/R-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved