Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Keyakinan Tinggi Manchester City

Cahya Mulyana
17/4/2019 03:45
Keyakinan Tinggi Manchester City
Pep Guardiola Pelatih Manchester City(Lindsey PARNABY / AFP)

KALAH 0-1 di kandang Tottenham Hotspur pada leg pertama perempat final Liga Champions 2018/2019 pekan lalu, tidak menempatkan Manchester City dalam posisi sulit. Sebagai tuan rumah leg kedua dini hari nanti, City memiliki kapasitas untuk membalikkan keadaan dan lolos ke empat besar.

Tiket ke semifinal akan didapat pasukan Pep Guardiola jika mampu menundukkan Tottenham dengan selisih minimal dua gol. Target tersebut bukan hal mustahil untuk diraih Sergio Aguero dan kolega.
“Kami ingin ke semifinal. Itu akan menjadi tantangan bagi kami,” jelas Guardiola.

“Para pemain fokus menghadapi laga ini dan sangat berhasrat lolos ke semifinal. Namun, saya tidak tahu apakah itu sudah cukup,” imbuhnya.

Tertinggal satu gol, Guardiola tidak memiliki pilihan selain meng­instruksikan pemainnya menyerang sejak awal. Mencuri gol di awal pertandingan akan memudahkan perjuangan skuat ‘Manchester Biru’.

Trio Raheem Sterling, Aguero, serta Leroy Sane akan menjadi andalan lini depan Manchester City. Ketiganya akan mendapat sokongan dari lini kedua yang akan dimotori Fernandinho untuk membongkar pertahanan Tottenham.

Sementara itu, lini belakang akan dipercayakan kepada Aymeric Laporte dan John Stones untuk meredam barisan depan Tottenham. “Tottenham merupakan tim yang kuat. Kami harus fokus dengan permainan kami sendiri,” tegas Stones.
      
Faktor Son
Di kubu Tottenham, kemenangan di leg pertama tidak membuat mereka terlalu senang. Hanya unggul satu gol belum membuat posisi tim berjuluk the Lilywhites tersebut telah aman untuk merebut tiket ke semifinal.

Perjuangan Tottenham akan makin sulit dengan tidak bisa tampilnya Harry Kane. Striker andalan pelatih Mauricio Pochettino tersebut masih harus menepi setelah mengalami cedera di pertemuan pertama.

Absennya Kane membuat Pochettino kemungkinan menempatkan Lucas Moura sebagai target man di lini depan. Pemain asal Brasil tersebut telah menunjukkan ketajaman saat mencetak hattrick untuk membawa Tottenham menang 4-0 atas Huddersfield Town dalam lanjutan Liga Primer akhir pekan lalu.

Namun, punggawa Tottenham yang paling menjadi sorotan dalam laga kali ini ialah Son Heung-min. Gelandang serang asal Korea Selatan itu tampil mengesankan dalam dua penampilan terakhir bersama Tottenham, termasuk mencetak gol tunggal kemenangan timnya atas Manchester City di leg pertama. Son telah mencetak sembilan gol dalam 10 pertandingan Tottenham tanpa kehadiran Kane musim ini.

“Saya hanya menikmati sepak bola. Semua orang, bukan hanya saya, harus menikmati permainan, mencetak gol, serta menang,” jelasnya.

Laga melawan Manchester City menurutnya merupakan laga berat. Namun, jika Tottenham bermain sebagai sebuah tim dan yakin dengan kemampuan yang dimiliki, Son meyakini mereka akan mendapat hasil yang bagus.    
“Kita seharusnya tidak memberi tekanan kepada diri kita sendiri tentang situasi ini. Tidak ada yang lebih baik daripada perempat final Liga Champions saat ini,” imbuhnya. (AFP/R-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dedy P
Berita Lainnya