Headline

Presiden Prabowo resmikan 80.000 Koperasi Merah Putih di seluruh Indonesia.

Fokus

Terdapat sejumlah faktor sosiologis yang mendasari aksi tawur.  

Liga Champions Harapan Terakhir Los Blancos

Satria Sakti Utama
03/3/2019 18:00
Liga Champions Harapan Terakhir Los Blancos
(Ist)

KURANG dari sepekan Real Madrid harus menyadari fakta bahwa mereka belum mampu menyaingi Barcelona di pentas domestik. Blaugrana, julukan Barcelona, menyingkirkan Madrid dari ajang Copa del Rey dengan kemenangan telak 3-0 di leg kedua.

Selang tiga hari kemudian, Madrid kembali terkapar dalam pertarungan melawan Barcelona dengan skor 0-1 pada lanjutan La Liga, Minggu (3/3) dini hari WIB. Dua laga El Clasico ini menjadi momen paling memalukan bagi Madrid karena dua kekalahan beruntun ini terjadi di Santiago Bernabeu.

Hasil terakhir menyebabkan jarak poin antara kedua tim di papan klasemen La Liga Spanyol semakin melebar. Saat ini, Madrid tertinggal 12 poin dari Barcelona di sisa 12 pekan kompetisi berjalan.

Kans Madrid menjuarai La Liga memang belum tertutup. Namun, memangkas jarak 12 poin tidaklah mudah. Oleh karena itu, target mempertahankan Liga Champions Eropa menjadi opsi paling realistis bagi Madrid saat ini.

Baca juga: Rakitic Pastikan Barcelona Berjaya di El Clasico

"Saat ini Liga semakin menjauh dari kami dan itu hal yang menyakitkan. Laga ini kesempatan untuk kembali dalam pertarungan mengejar gelar Liga. Anda seharusnya tidak pernah kehilangan poin di kandang sendiri," ungkap bek Madrid Dani Carvajal.

Di kejuaraan Liga Champions, Los Blancos, julukan Madrid, bakal bersua wakil Belanda Ajax Amsterdam di laga leg kedua babak 16 besar di Santiago Bernabeu, Rabu (6/3) dini hari.

Madrid berpeluang lolos karena sanggup meraih kemenangan 1-2 di partai pertama di Amsterdam. Mereka hanya membutuhkan hasil minimal kalah 1-0 untuk menjadi kontestan delapan besar.

Di lain pihak, kapten Real Madrid Sergio Ramos menyebut dua kekalahan dari Barcelona di Santiago Bernabeu menimbulkan kekecewaan. Namun, ia memastikan periode buruk ini bukanlah sebuah mimpi buruk. Pada El Clasico kedua pada Minggu (3/3) dini hari, Madrid menyerah berkat gol tunggal Ivan Rakitic di menit ke-26.

"Ini bukanlah mimpi buruk bagi kami, tapi benar bahwa kami kembali gagal memanfaatkan peluang meski mendominasi. Sepak bola tentang mencetak gol dan mereka lebih efektif dibandingkan kami," ungkap Ramos.

Bek Timnas Spanyol ini pun menegaskan timnya akan berusaha bangkit dan kembali ke jalur kemenangan.

"Tentu ini merupakan langkah penting bagi mereka dan hal yang perlu dikasihani bagi kami. Tapi kami masih akan berjuang hingga akhir," lanjutnya.

Sementara itu, bos Barcelona Ernesto Valverde belum ingin menafikan Madrid dari persaingan gelar juara La Liga Spanyol. Ia beranggapan bahwa Madrid merupakan tim dengan mentalitas juara yang sanggup keluar dari kondisi sulit dengan cepat.

"Tidak ada alasan membiarkan mereka keluar dari persaingan. Masih ada waktu dan mereka punya kapasitas untuk memenangi banyak poin. Musim lalu kami menjuarai La Liga, tapi mereka menjadi yang terbaik di Liga Champions. Jadi mereka merupakan tim yang selalu dapat memenangkan gelar," jelas Valverde. (marca/OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya