Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
PELATIH Timas U-22, Indra Sjafri merasa heran dengan kebijakan Pahang FC yang tidak memberikan izin kepada Saddil Ramdani untuk memperkuat skuat Timnas U-22. Padahal, menurut Indra, Saddil adalah salah satu pemain yang berpotensi jadi andalan Indonesia di Piala AFF U-22, 17-26 Februari mendatang.
Kepastian batal bergabungnya Saddil ke Timnas U-22 diketahui melalui surat balasan Pahang FA terkait permintaan PSSI untuk melepas Saddil ke Timnas U-22 selama Piala AFF U-22.
Namun, Indra tidak mengerti apa motif di balik keputusan Pahang tidak mengeluarkan izin untuk mantan penggawa Persela Lamongan tersebut. Apakah ini ada kaitannya dengan fakta bahwa Malaysia berada satu grup dengan Indonesia di babak penyisihan?
"Tetapi Pahang sendiri melepas tiga pemainnya ke timnas Malaysia U-22. Kita mempertanyakan itu. Sekarang itu urusan Kesekjenan, Ibu Sekjen (Ratu Tisha) lagi berkomunikasi dengan pihak Pahang," tutur Indra, Selasa (12/2).
Baca juga: Hari Ini, Indra Sjafri akan Umumkan Skuat Final Timnas U-22
"Nanti coba tanya ke PSSI apakah sudah ada informasi soal Saddil," jelasnya.
Tidak ingin larut dalam kekecewaan, Indra menegaskan timnya akan tetap kuat tanpa adanya Saddil dalam tim. Sebab, Timnas memiliki sejumlah pemain lain yang siap menggantikan peran Saddil, termasuk Osvaldo Haay yang saat ini sudah berada di Jakarta usai menjalani trial di Spanyol bersama klub Numancia.
Osvaldo Haay tetap dimasukkan dalam tim meski tidak cukup lama mengikuti pemusatan latihan bersama Timnas U-22. Indra tampaknya sudah cukup yakin dengan kualitas yang dimiliki Osvaldo Haay yang sebelumnya juga sempat bermain untuk Timnas U-23, bahkan di timnas senior. (Medcom/OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved